Pengaruh Perbedaan Manajemen Lahan terhadap Kualitas Tanah Lahan Jagung (Zea Mays L.) di Nagari Lubuk Gadang Timur Kabupaten Solok Selatan

Suja, Puspa Ningrum (2020) Pengaruh Perbedaan Manajemen Lahan terhadap Kualitas Tanah Lahan Jagung (Zea Mays L.) di Nagari Lubuk Gadang Timur Kabupaten Solok Selatan. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (40kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (223kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (255kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (247kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI SUJA PUSPA NINGRUM.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pengaruh Perbedaan Manajemen Lahan terhadap Kualitas Tanah Lahan Jagung (Zea Mays L.) di Nagari Lubuk Gadang Timur Kabupaten Solok Selatan ABSTRAK Penelitian tentang pengaruh perbedaan manajemen lahan terhadap kualitas tanah lahan jagung (Zea mays L.) telah dilakukan dari Mei sampai Desember 2019 di desa Tanjung Harapan, Durian Tanjak, dan Simpang Sawit, Nagari Lubuk Gadang Timur, Kabupaten Solok Selatan. Di tempat studi ini, perbedaan manajemen lahan terdapat pada sistem pengolahan tanah, pola pertanaman, pemupukan dan pengelolaan sisa panen. Penelitian dilakukan secara deskriptif ekspolratif yaitu lahan jagung pada toposequen yang sama (elevasi ±500 m dpl dan kelas kemiringan lahan 8-15%) dan data analisis di laboratorium. Indeks kualitas tanah menggunakan konsep minimum data set (MDS) dari parameter fisika dan kimia tanah (physiochemical soil properties) yang dipilih menggunakan metode Principal Components Analysis (PCA) dan skor kualitas tanah menggunakan fungsi Non-Linear Scoring. Parameter physiochemical soil properties tersebut adalah berat volume, total ruang pori, tekstur, pH, bahan organik, nitrogen total, kalium dapat dipertukarkan, fosfor tersedia, dan kapasitas tukar kation. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan penerapan manajemen lahan mempengaruhi kualitas tanah lahan jagung (Zea mays L.). Indeks kualitas tanah di ketiga manajemen lahan jagung tergolong kriteria rendah berkisar antara 0.26 sampai 0.28. Indeks kualitas tanah tertinggi terdapat pada lahan Durian Tanjak sebesar 0.28 dan terendah pada lahan Simpang Sawit sebesar 0.26. Indikator MDS terpilih adalah berat volume, total ruang pori, tekstur (liat), bahan organik, P-Tersedia, dan KTK. Berdasarkan hasil tersebut maka disarankan perbaikan kualitas tanah lahan jagung pada aspek pemupukan, pengapuran dan pengembalian sisa panen. Kata kunci : Manajemen Lahan, Indeks Kualitas Tanah, Minimum Data Set,Physiochemical Soil Properties, Principal Components Analysis.

Actions (login required)

View Item