HUBUNGAN PERILAKU IBU RUMAH TANGGA DAN SANITASI DASAR RUMAH TANGGA DENGAN KEJADIAN DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEMANCUNGAN KECAMATAN PADANG SELATAN TAHUN 2016

JESISKA, SONYA (2016) HUBUNGAN PERILAKU IBU RUMAH TANGGA DAN SANITASI DASAR RUMAH TANGGA DENGAN KEJADIAN DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEMANCUNGAN KECAMATAN PADANG SELATAN TAHUN 2016. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (120kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text (KESIMPULAN DAN SARAN)
KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (45kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL TEKT)
Skripsi full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Puskesmas Pemancungan menduduki urutan ke 8 untuk kejadian diare dari seluruh puskesmas yang ada di Kota Padang.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku ibu rumah tangga dan sanitasi dasar rumah tangga dengan kejadian diare di wilayah kerja Puskesmas Pemancungan Kecamatan Padang Selatan Kota Padang. Metode Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional study. Populasi adalah ibu rumah tangga yang memiliki anak balita di wilayah kerja Puskesmas Pemancungan Kecamatan Padang Selatan Kota Padang. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling yang berjumlah 85 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2016 sampai dengan Januari 2016. Analisis data secara chi-square dengan derajat kepercayaan (α = 0,05). Hasil Hasil analisis univariat didapatkan kejadian diare pada anak balitasebesar 67,1%, berpengetahuan rendah sebesar 68,2%, bersikap negatif sebesar 35,3%, sarana air bersih yang tidak memenuhi syarat sebesar 69,4%, sarana pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sebesar 60,0%, sarana pengelolaan sampah yang tidak memenuhi syarat sebesar 56,5%, dan sarana pembuangan limbah yang tidak memenuhi syarat sebesar 27,1%. Berdasarkan hasiluji statistik diketahui bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara variabel tingkat pengetahuan (p=0,001), sikap ibu (p=0,043), sarana air bersih (p=0,001), dan sarana tempat pembuangan tinja (p=0,013), sedangkan variabel sarana pengelolaan sampah (p=1,000) dan sarana pembuangan limbah (p=1,000) tidak terdapat hubungan yang bermakna. Kesimpulan Terdapat hubungan yang bermakna antara variabel tingkat pengetahuan, sikap ibu, sarana air bersih, dan sarana tempat pembuangan tinja, sedangkan variabel sarana pengelolaan sampah dan sarana pembuangan limbah tidak terdapat hubungan yang bermakna di wilayah kerja Puskesmas Pemancungan Kecamatan Padang Selatan Kota Padang. Daftar Pustaka: 20 (1990-2015) Kata Kunci :kejadian diare, pengetahuan, sikap, sanitasi dasar FACULTY OF PUBLIC HEALTH ANDALAS UNIVERSITY Thesis, March 2016 JESISKA SONYA, Student Number. 0910335147 BEHAVIOUR RELANTIONSHIPA MOTHER AND BASIC SANITATION OF HOUSEHOLD WITH EVENTS OF DIARRHEA IN HEALTH CENTER PEMANCUNGAN OF SOUTH PADANGDISTRICT PADANG 2016 xii + 71pages, 19 tables, 5drawings,5attachments ABSTRACT Research purposes Health CenterPemancungan ranks eighth for diarrheaeventsh of all health centers in the city of Padang. The purpose of this study was to determine the behavior relationship a motherand basic household sanitation with the incidence of diarrhea in Health CenterPemancungan Southern District of Padang. Method This study is a quantitative research with cross sectional study design. The population are housewives with children under five in Health Center Pemancungan Southern District of Padang. The sampling technique using a cluster random sampling totaling 85 respondents. This study was conducted in December 2016 and January 2016. Data analysis chi-square with a degree of confidence (α = 0.05). Result The results of the univariate analysis found the incidence of diarrhea in children under five at 67.1%, knowledgeable lower by 68.2%, negative attitude of 35.3%, water supply systems that do not qualify for 69.4%, excreta disposal facilities that do not meet requirement of 60.0%, waste management facilities that are not eligible for 56.5%, and waste disposal facilities are not eligible of 27.1%. Based on the statistical test known that there is a significant relationship between the variables knowledge (p=0,001), attitude mothers (0,043), clean water supply (p=0,001), and a means of excreta disposal site (0,013), while variable waste management facilities(p=1,000) and waste disposal facilities (p=1,000) there is no meaningful relationship. Conclusion There is a significant relationship between the variables knowledge, attitude mothers, clean water supply, and a means of excreta disposal site, while variable waste management facilities and waste disposal facilities there is no significant relationship in Health Center Pemancungan Southern District of Padang. Bibliography: 20 (1990-2015) Keywords: the incidence of diarrhea, knowledge, attitude, and basic household sanitation.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 29 Apr 2016 03:46
Last Modified: 29 Apr 2016 03:46
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/5599

Actions (login required)

View Item View Item