Hubungan Kepadatan Hunian dan Paparan Asap Rokok terhadap Hasil Kultur Streptococcus pneumoniae pada Swab Nasofaring Anak Balita di Kota Padang

Rofifa, Rahadatal Aisy (2020) Hubungan Kepadatan Hunian dan Paparan Asap Rokok terhadap Hasil Kultur Streptococcus pneumoniae pada Swab Nasofaring Anak Balita di Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (498kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (208kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab Akhir (Kesimpulan))
Bab Akhir (Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (292kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (323kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir Ilmiah)
Tugas Akhir Ilmiah.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pneumonia merupakan infeksi parenkim paru yang masih menjadi penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada bayi dan anak di seluruh dunia. Salah satu bakteri penyebab pneumonia adalah Streptococcus pneumoniae. Kolonisasi Streptococcus pneumoniae pada nasofaring anak dapat dipengaruh oleh beberapa faktor risiko, termasuk faktor risiko kepadatan hunian dan paparan asap rokok. Tujuan: Mengetahui hubungan kepadatan hunian dan paparan asap rokok terhadap hasil kultur Streptococcus pneumoniae pada swab nasofaring anak balita di Kota Padang Penelitian ini merupakan analitik dengan desain cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling. Data yang dikumpulkan berupa data primer hasil kultur Streptococcus pneumoniae pada swab nasofaring dan data faktor risiko anak yang dirangkum pada lembar “Kuisioner Faktor Risiko Lingkungan pada Sampel terhadap Kolonisasi Streptococcus pneumoniae” Data dianalisis dengan uji chi-square dengan continuity correction. Hasil: didapatkan hasil positif kolonisasi Streptococcus pneumoniae pada 32 anak (57,1%) dengan persentase kelompok umur terbanyak adalah usia 2 bulan-1 tahun (66,7%). Analisis statistik menunjukkan hunian yang padat yang ditemukan kolonisasi Streptococcus pneumoniae adalah 17 anak (53,1%) dengan nilai p = 0,668 dan anak dengan paparan asap rokok yang ditemukan kolonisasi Streptococcus pneumoniae adalah 6 anak (25%) dengan nilai p = 0,831. Penelitian ini disimpulkan bahwa tidak adanya hubungan bermakna kepadatan hunian dan paparan asap rokok terhadap hasil kultur Streptococcus pneumoniae pada swab nasofaring anak balita di Kota Padang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. dr. Finny Fitry Yani, Sp.A (K)
Uncontrolled Keywords: Streptococcus pneumonia, kepadatan hunian, paparan asap rokok, anak balita.
Subjects: R Medicine > RJ Pediatrics
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 21 Jan 2020 14:48
Last Modified: 21 Jan 2020 14:48
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/55529

Actions (login required)

View Item View Item