PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NASABAH PENGGUNA INTERNET BANKING DARI KEJAHATAN CYBERCRIMESTUDI PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK KANTOR WILAYAH PADANG

Retno, Adhilla Putri (2020) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NASABAH PENGGUNA INTERNET BANKING DARI KEJAHATAN CYBERCRIMESTUDI PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK KANTOR WILAYAH PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (218kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) Bab I.pdf - Published Version Download (384kB) | Preview
Preview	Text (Bab IV) Bab IV.pdf - Published Version Download (205kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (287kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pemanfaatan teknologi informasi dikenal dengan E-Banking yang memberikan banyak kemudahan dalam pelayanan pada nasabah sudah menjadi andalan dunia perbankan. Salah satu produk bank yang terkait dengan E-Banking adalah Internet Banking. Sebagai mana produk perkembangan teknologi lainnya yang memiliki dampak yang tidak hanya positif tapi juga negatif termasuk Internet Bankingdengan munculnya kejahatan Cybercrimeyakni kejahatan yang dilakukan terhadap sistem atau jaringan komputer yang menimbulkan kerugian secara finansial kepada nasabah bank.Oleh karena itu nasabah harus dilindungi oleh peraturan perundang-undangan serta sistem keamanan operasional bank. Dalam penulisan ini yang menjadi rumusan masalah adalah 1) bagaimana mekanisme perlindungan hukum terhadap penggunaan Internet Banking dari kejahatan Cybercrime di PT BRI (Persero) Tbk kantor wilayah padang, 2) Apa kendala-kendala yang dihadapi dalam transaksi melalui Internet Banking dari kejahatan Cybercrime di PT BRI (Persero) Tbk kantor wilayah Padang dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis empiris (empiris research) yaitu pendekatan penelitian yang dilakukan dengan melihat dan mengkaji begaimana suatu aturan diimplementasikan di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan kurangnya edukasi ataupun penjelasan regulasi bank pada nasabah tentang kemungkinan dampak penggunaan Internet Banking sehingga penerapan hukum preventif belum maksimal dilaksanakan sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Konsumen no. 8 tahun 1999 pasal 4 tentang hak dan kewajiban konsumen. Berdasarkan hal tersebut maka perlu hendaknya pihak bank memberikan edukasi kepada nasabah terkait dengan Internet Banking, tidak hanya regulasi prosedur dan syarat pengaktifan dan penggunaan tapi juga bagaimana antisipasi keamanan dalam penggunaan Internet Banking agar tindakan Cybercrime tidak terjadi. Kata Kunci: InternetBanking,Cybercrime

Actions (login required)

View Item