PENGAWASAN PENGOPERASIAN TRANS PADANG KORIDOR I

Ahmad, Ravil (2019) PENGAWASAN PENGOPERASIAN TRANS PADANG KORIDOR I. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (cover + abstrak) cover + abstrak.pdf - Published Version Download (148kB) | Preview
Preview	Text (bab 1) bab 1.pdf - Published Version Download (659kB) | Preview
Preview	Text (bab 6) bab 6.pdf - Published Version Download (133kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (264kB) | Preview
	Text (SKRIPSI FULL) skripsi RAVIL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Ahmad Ravil, BP 1310841036, Pengawasan Pengoperasian Trans Padang Koridor I. Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Andalas, Padang, 2019. Dibimbing oleh : Rozidateno Putri Hanida, S.I.P, M.PA dan Misnar Sitriwanti S.A.P, M.Si. Skripsi ini terdiri dari 168 halaman dengan referensi 13 buku teori, 3 buku metode, 3 skripsi, 2 jurnal, 7 peraturan perundang-undangan, dan 7 website. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pengawasan pengoperasian Trans Padang Koridor I yang berpedoman kepada Peraturan Walikota Padang Nomor 21 Tahun 2013 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Massal Trans Padang. Trans Padang merupakan transportasi di Kota Padang yang diperuntukkan bagi masyarakat Kota Padang agar tercipta sistem transportasi berbasis angkutan massal. Pengawasan pengoperasian Trans Padang dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis Trans Padang sesuai dengan dikeluarkannya Peraturan Walikota Padang Nomor 28 Tahun 2013 tentang Unit Pelaksana Teknis Trans Padang. Teori yang digunakan adalah teori Soewarno Handayaningrat tentang metode-metode pengawasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi, teknik keabasahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pengawasan pengoperasian Trans Padang Koridor I tidak berjalan dengan baik, hal ini dibuktikan dengan terjadinya kecurangan dalam pendistribusian tiket Trans Padang ke penumpang, dan peralihan sistem pembayaran tarif Trans Padang dari uang tunai ke sistem pembayaran elektronik yang masih butuh penyesuaian, kemudian tidak terjalin koordinasi yang baik antara Unit Pelaksana Teknis dengan pelaksana atau operator Trans Padang, serta kendala yang dialami oleh Unit Pelaksana Teknis Trans Padang yang mengalami kekurangan personil pengawas yang tidak sebanding dengan luas cakupan wilayah operasional Trans Padang sehingga pengawasan pengoperasian Trans Padang masih lemah. Kata Kunci : Pengawasan, Pengoperasian, Trans Padang Koridor I

Actions (login required)

View Item