IDENTIFIKASI DAN KARAKTERISASI BAKTERIOSIN YANG DIISOLASI DARI DADIAH LOKAL SEBAGAI KANDIDAT ANTIMIKROBA BARU

SURA, AISYAH TAMPUBOLON (2018) IDENTIFIKASI DAN KARAKTERISASI BAKTERIOSIN YANG DIISOLASI DARI DADIAH LOKAL SEBAGAI KANDIDAT ANTIMIKROBA BARU. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf Download (133kB) | Preview
Preview	Text (PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (231kB) | Preview
Preview	Text (KESIMPULAN) BAB VII PENUTUP.pdf Download (114kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (238kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Bakteri Lactobacillus plantarum dari dadiah merupakan kelompok bakteri yang paling banyak memproduksi senyawa bakteriosin. Senyawa bakteriosin memiliki potensi besar sebagai antibiotik generasi berikutnya untuk menargetkan bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteriosin dari bakteri Lactobacillus plantarum yang diisolasi dari dadiah lokal yang berasal dari Sumatera Barat dan mengetahui aktivitas antibakteri bakteriosin Lactobacillus plantarum terhadap bakteri Staphylococcus a.ureus, Escherichia coli, salmonella thypi, Kleibsella pneumoniae, Pseudomonas aeruginosa . Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan acak lengkap untuk menentukan konsentrasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi bunuh minimal (KBM) bakteriosin dari Lactobacillus plantarum terhadap beberapa bakteri patogen. Bakteriosin dari isolat Lactobacillus plantarum dilakukan dengan menggunakan metode elektroforesis gel sodium dodesil sulfat poliakrilamida (SDS-PAGE). KHM dan KBM bakteriosin ditentukan menggunakan dengan metode dilusi cair dalam beberapa konsentrasi yakni 100%, 80%, 60%, 40%, 20%, dan 0%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pita protein bakteriosin dengan uji SDS PAGE berada dikisaran 17-28 kDa. Bakteriosin isolat Lactobacillus plantarum diketahui memiliki efektifitas penghambat terhadap bakteri Staphylococcus aureus sebesar 99.69%, Salmonella thypi sebesar 93.83%, Pseudomonas aeruginosa sebesar 98.57% . Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa senyawa bakteriosin dari L. plantarum bersifat bakteriostatik terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Salmonella thypi dan Pseudomonas aeruginosa.

Actions (login required)

View Item