Yola, Yulita (2019) HUBUNGAN PENDIDIKAN SEKS DARI ORANG TUA DAN GURU TERHADAP PENGETAHUAN SEKS PADA SISWI DENGAN GANGGUAN TUNAGRAHITA DI SLB KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
cover + abstrak-dikonversi.pdf - Published Version Download (138kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB 1-dikonversi.pdf - Published Version Download (124kB) |
|
Text (BAB 7)
BAB 7-dikonversi.pdf - Published Version Download (48kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA-dikonversi.pdf - Published Version Download (173kB) |
|
Text (Skripsi full text)
skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Latar Belakang dan Tujuan Penelitian Maraknya kasus kekerasan seksual berupa pelecehan seksual pada anak yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab mengharuskan orangtua dan guru untuk meningkatkan lagi peran dalam pengawasan anaknya. Kelompok penyandang disabilitas terutama anak dengan gangguan tunagrahita dianggap lebih rentan terhadap pelecehan seksual. ditemukan data bahwa lebih dari 70% anak berkebutuhan khusus yang mengikuti survei melaporkan bahwa mereka telah menjadi korban berbagai macam bentuk pelecehan. Kemudian sekitar 41,6% dari mereka melaporkan telah mengalami pelecehan seksual.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pendidikan seks dari orang tua dan guruterhadap pengetahuan seks pada siswi dengan gangguan tunagrahita di SLB Kota Padang Metode Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, dilakukan di SLB Negeri 1 Padang, SLB Negeri 2 Padang, dan SLB Wacana Asih Padang dari bulan Januari 2019 sampai bulan September 2019. Responden penelitian adalah Siswi dengan gangguan tunagrahita sebanyak 30 responden. Instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan menggunakan analisis chi-square (p<0,05). Hasil Hasil penelitian menunjukkan 53,3% responden termasuk dalam kategori memiliki pengetahuan yang kurang. Hasil bivariat didapatkan pendidikan seks dari orang tua (p=0,001), pendidikan seks dari guru (p=0,001) terhadap pengetahuan seks pada sisiwi dengan gangguan tunagrahita di SLB Negeri 1 Padang, SLB Negeri 2 Padang, dan SLB Wacana Asih Padang. Kesimpulan Terdapat hubungan bermakna antara pendidikan seks dari orang tua, pendidikan seks dari guru terhadap pengetahuan seks pada siswi dengan gangguan tunagrahita di SLB Negeri 1 Padang, SLB Negeri 2 Padang, dan SLB Wacana Asih Padang. Diharapkan tenaga kesehatanmemberikan edukasi kesehatan tentang pendidikan seks pada siswi dengan gangguan tunagrahita dalam bentuk penyuluhan ke sekolah satu kali dalam sebulan, dan guru dapat memberikan pendidikan seks di kelas saat proses belajar mengajar terutama di mata pelajaran IPA dan menyelipkan di nilai keagamaan. Serta peran orang tua dalam memberikan pendidikan seks di rumah lebih ditingkatkan lagi. Daftar Pustaka: 68 (1997-2017) Kata Kunci: Pendidikan Seks, Tunagrahita, Orang Tua, Guru, Pengetahuan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Sunesni S.SiT, M.Biomed |
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kebidanan |
Depositing User: | s1 kebidanan kebidanan |
Date Deposited: | 28 Oct 2019 10:53 |
Last Modified: | 28 Oct 2019 10:53 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/53169 |
Actions (login required)
View Item |