PERSEPSI PETANI TERHADAP PROGRAM ASURANSI USAHATANI PADI (AUTP) DI KECAMATAN X KOTO SINGKARAK KABUPATEN SOLOK

YOSSI, AGUSTA (2019) PERSEPSI PETANI TERHADAP PROGRAM ASURANSI USAHATANI PADI (AUTP) DI KECAMATAN X KOTO SINGKARAK KABUPATEN SOLOK. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text
COVER ABSTRAK.pdf

Download (87kB)
[img] Text
BAB 1 New.pdf

Download (50kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (35kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA(1).pdf

Download (45kB)
[img] Text
FULLTEXT new.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Kecamatan X Koto Singkarak merupakan salah satu sentra produksi padi di Kabupaten Solok dan selama beberapa tahun terakhir selalu mengalami risiko produksi, bahkan menjadi kecamatan yang paling tinggi mengalami serangan organisme pengganggu tanaman padi, namun petani yang mengikuti asuransi usahatani padi masih sedikit, bahkan mengalami penurunan setiap tahunnya. Pada tahun 2016, yang mengikuti program AUTP adalah 288,39 ha yang diikuti oleh 571 orang petani, pada tahun 2017 hanya 57,22 ha dengan jumlah petani 115 orang. Penelitian ini bertujuan untuk menilai persepsi petani terhadap program AUTP berdasarkan karakteristik inovasi dan menganalisa hubungan faktor internal petani dengan persepsi petani terhadap program AUTP. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey, penarikan sampel adalah stratified random sampling sebanyak 87 orang dari tiga strata responden, petani yang berhenti, petani yang melanjutkan dan petani yang baru mengikut program AUTP pada tahun 2017. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi petani terhadap program AUTP sebagai sebuah inovasi di Kecamatan X Koto Singkarak adalah buruk. Berdasarkan karakteristik inovasi hanya persepsi petani terhadap keuntungan relatif yang memiliki nilai persepsi baik, sedangkan terhadap tingkat kesesuaian program AUTP adalah netral yang artinya, program AUTP ini tidak ada penentangan oleh petani dalam pelaksanaannya, untuk persepsi petani terhadap tingkat kerumitan program AUTP adalah sangat buruk yang artinya petani menganggap program AUTP rumit dan sulit untuk diikuti, ini terlihat dari prosedur dan proses klaim sedangkan terhadap tingkat kemudahan untuk dicobakan dari program AUTP adalah sangat buruk, ini dilihat dari prosedur AUTP yang telah disosialisasikan tidak sesuai dengan kenyataan dilapangan dan terakhir persepsi petani terhadap tingkat kemudahan dilihat hasilnya adalah buruk yang artinya petani sulit melihat hasil program AUTP karena petani harus mengalami risiko kejadian dan proses pengklaiman dana ganti rugi yang lama. Dalam hal ini ditemukan adanya hubungan persepsi petani terhadap program AUTP di Kecamatan X Koto Singkarak dengan faktor internal petani yaitu umur, pendidikan dan status lahan. Saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah perlu dilakukannya beberapa perbaikan terhadap proses sosialisasi, mekanisme program AUTP, mulai dari persyaratan sampai kepada proses klaim kerusakan. Kata Kunci : risiko, persepsi, asuransi usahatani padi, inovasi.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 pembangunan wilayah
Date Deposited: 28 Oct 2019 17:32
Last Modified: 28 Oct 2019 17:32
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/53003

Actions (login required)

View Item View Item