PERENCANAAN ANTIBIOTIKA BERDASARKAN KOMBINASI METODE KONSUMSI DENGAN ANALISIS ABC SERTA REORDER POINT (ROP) TERHADAP NILAI PERSEDIAAN DAN TURN OVER RATIO (TOR) DI PUSKESMAS TANAH GARAM KOTA SOLOK

Antoni, Hidayat (2016) PERENCANAAN ANTIBIOTIKA BERDASARKAN KOMBINASI METODE KONSUMSI DENGAN ANALISIS ABC SERTA REORDER POINT (ROP) TERHADAP NILAI PERSEDIAAN DAN TURN OVER RATIO (TOR) DI PUSKESMAS TANAH GARAM KOTA SOLOK. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (abstrak) abstrak.pdf Download (118kB) | Preview
Preview	Text (bab I) BAB I Pendahuluan.pdf Download (242kB) | Preview
Preview	Text (bab VI) BAB VI Penutup.pdf Download (152kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (334kB) | Preview
	Text (tesis lengkap) TESIS LENGKAP.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Perencanaan obat di Puskesmas Tanah Garam selama ini menggunakan metode konsumsi. Dengan cara tersebut tidak diketahui obat prioritas dan kapan waktu pemesanan yang tepat sehingga sering terjadi kelebihan stok. Wacana swakelola obat pada tahun 2016 mengharuskan Puskesmas Tanah Garam untuk memperbaiki metode perencanaan. Dalam penelitian ini diambil antibiotika sebagai objek penelitian. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan nilai persediaan dan TOR antibiotika sebelum dan sesudah penerapan model perencanaan antibiotika berdasarkan kombinasi metode konsumsi dengan analisis ABC serta Reorder Point. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian adalah pre-eksperimental dimana dilakukan uji perencanaan antibiotika terhadap 6 antibiotika fast moving. Wawancara mendalam dan diskusi kelompok terarah juga dilakukan guna menggali informasi terkait perencanaan obat. Penelitian dilakukan bulan Juni - Agustus 2015. Hasil penelitian menunjukkan terjadi penurunan nilai persediaan Rp.619.322,- dan meningkatnya TOR menjadi 4,49 dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Disimpulkan bahwa perencanaan antibiotika berdasarkan kombinasi metode konsumsi dengan analisis ABC serta Reorder Point terbukti dapat menurunkan nilai persediaan dan meningkatkan TOR, sehingga didapatkan efisiensi biaya sebesar 34,49%. Disarankan pada perencana kebutuhan obat puskesmas untuk menggunakan metode kombinasi tersebut dalam perencanaan kebutuhan selanjutnya. Kata kunci : Perencanaan Obat, Antibiotika, Metode Konsumsi, Analisis ABC,Reorder Point

Actions (login required)

View Item