KEANEKARAGAMAN SEMUT PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN TIMPEH KABUPATEN DHARMASRAYA

Ridho, Romarta (2019) KEANEKARAGAMAN SEMUT PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN TIMPEH KABUPATEN DHARMASRAYA. Diploma thesis, Univrsitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (309kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V Kesimpulan/Penutup)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (113kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (342kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
GABUNGAN WATERMARK.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Ekosistem perkebunan kelapa sawit disusun berbagai jenis paku-pakuan, gulma, rerumputan dan serangga yang membentuk suatu ekosistem yang kompleks. Serangga dari golongan Formicidae merupakan aspek yang menarik untuk dikaji salah satunya yaitu semut. Pada ekosistem kelapa sawit semut memiliki peranan diantaranya sebagai penyerbuk, predator, pengurai dan herbivora. Penelitian ini dilaksanakan di perkebunan kelapa sawit rakyat di Nagari Panyubarangan dan Tabek, Kecamatan Timpeh, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat pada bulan September 2018 sampai Februari 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari keanekaragaman semut pada ekosistem perkebunan kelapa sawit rakyat. Penelitian ini berbentuk survei, penentuan titik sampel menggunakan metode Purposive Random Sampling. Pengambilan sampel menggunakan metode Hand Collecting, Bait Trap, dan Pitfall Trap. Identifikasi dilakukan di Laboratorium Taksonomi Hewan, Jurusan Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Andalas, Padang. Analisis keanekaragaman menggunakan indeks Shannon-Wienner dan indeks kemerataan Simpson. Indeks keanekaragaman berkisar antara 1,83 sampai dengan 2,08. Total semut yang dikoleksi sebanyak 8.763 individu yang terdiri dari 14 genus, dan 29 spesies. Spesies yang paling dominan adalah Anoplolepis gracilipes diikuti Crematogaster borneensis dan Monomorium floricola dengan Indeks Nilai Penting yakni 0, 57. Kata Kunci : Anoplolepis gracilipes, Elaeis guineensis, Hymenoptera, Identifikasi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Yaherwandi, M.Si
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: S1 agroekoteknologi agroekoteknologi
Date Deposited: 25 Oct 2019 12:22
Last Modified: 25 Oct 2019 12:22
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/52222

Actions (login required)

View Item View Item