ANALISIS POTENSI SEKTOR EKONOMI DALAM UPAYA PENINGKATAN PERTUMBUHAN EKONOMI PADA KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2010-2016

Tiara, Resti Adha (2019) ANALISIS POTENSI SEKTOR EKONOMI DALAM UPAYA PENINGKATAN PERTUMBUHAN EKONOMI PADA KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2010-2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) cover abstrak pdf fix.pdf - Published Version Download (335kB) | Preview
Preview	Text (bab 1 pendahuluan) bab 1 pdf fix.pdf - Published Version Download (349kB) | Preview
Preview	Text (bab 6 penutup) bab penutup pdf fix.pdf - Published Version Download (227kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA pdf fix.pdf - Published Version Download (338kB) | Preview
	Text (skripsi full) skripsi full pdf.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Menganalisis sektor-sektor ekonomi yang potensial di Kabupaten dan Kota yang ada di Sumatera Barat yang dapat dikembangkan untuk kepentingan pembangunan wilayah sesuai dengan potensi yang ada pada masing-masing daerah. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa runtun waktu (time series) menggunakan data berupa Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dan juga menggunakan data atas dasar harga konstan (ADHK). Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu analisis location quotient (LQ) Hasil penelitian menunjukkan bahwa yaitu 1). terdapat 3 sektor yang berpotensi atau tergolong sektor unggulan yg lebih mendominasi di kabupaten yaitu sektor pertanian, kehutanan, perikanan, sektor pertambangan dan penggalian dan terakhir sektor konstruksi. Sementara di daerah kota yang ada di Sumatera Barat semua sektor sudah mendominasi kecuali sektor pertanian, kehutanan, perikanan, sektor pertambangan dan penggalian dan juga sektor industri pengolahan. 2) Kabupaten solok dan kabupaten pasaman barat memiliki sektor basis yang terkecil jika dibandingkan dengan yang ada di sumatera barat sebanyak dua sektor basis yang kemudian diikuti oleh daerah kabupaten mentawai,kabupaten pasaman dan kabupaten lima puluh kotaa yang hanya mempunyai sektor basis yaitu tiga sektor basis, sedangkan wilayah yang paling banyak mempunyai sektor basis adalah daerah kota padang dengan 15 sektor basis dan diikuti oleh daerah kota padang panjang dengan sektor basis sebanyak 13 sektor basis. Kata kunci : Metode location quotient, pertumbuhan ekonomi

Actions (login required)

View Item