PENGARUH VARIASI TEKANAN TERHADAP KUALITAS SAMBUNGAN MATERIAL HSS M2 DENGAN PROSES VACUUM DIFFUSION BONDING

Muhammad, Arifan Anwar (2019) PENGARUH VARIASI TEKANAN TERHADAP KUALITAS SAMBUNGAN MATERIAL HSS M2 DENGAN PROSES VACUUM DIFFUSION BONDING. Diploma thesis, Universitas andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) 1. ABSTRAK (WATER MARK).pdf - Published Version Download (189kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 2. BAB I (WATER MARK).pdf - Published Version Download (202kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) 3. BAB V (WATER MARK).pdf - Published Version Download (162kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) 4. DAFTAR PUSTAKA (WATER MARK).pdf - Published Version Download (160kB) | Preview
	Text (Skripsi full) BAB I - V Asistensi Bismillah - (WATER MARK).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Beberapa dekade terakhir penggunaan material HSS banyak digunakan sebagai pahat potong pada mesin perkakas, seperti mesin bubut, sekrap, gurdi. Penggunaan pahat HSS dalam jangka waktu yang relatif lama dapat menimbulkan keausan pada pahat. Keausan ini pemicu patah nya pahat HSS. Alternatif yang dapat digunakan agar pahat HSS yang patah dapat digunakan kembali tanpa harus dibuang adalah pengelasan. Namun pengelasan memiliki kelemahan yaitu terjadi nya perubahan sifat fisik dan mekanik sehingga mempengaruhi kualitas sambungan pada sambungan logam. Solusi untuk mengatasi masalah tersebut menggunakan proses diffusion bonding. Namun penyambungan difusi ini perlu diklarifikasi melalui serangkaian pengujian sehingga diketahui karakteristik fisik dan mekaniknya. Pada penelitian ini penyambungan HSS dilakukan dengan memvariasikan tekanan yaitu 4 MPa, 5 MPa, dan 6 MPa. Temperatur yang digunakan konstan yaitu 770˚C dan dilakukan penahanan temperatur selama 1 jam. Penyambungan dilakukan pada tungku resistansi listrik. Kondisi saat penyambungan dalam keadaan vakum (0,77 atm). Hasil penyambungan diamati menggunakan mikroskop optik stereo untuk didapatkan struktur mikro dan nilai kekuatan geser diukur menggunakan alat uji geser. Dari hasil penyambungan didapatkan semakin besar tekanan yang diberikan pada sambungan maka bidang batas yang terbentuk semakin tipis. Kekuatan geser rata–rata yang didapatkan yaitu τ = 1,22 MPa untuk tekanan 4 MPa, τ = 2,84 MPa untuk tekanan 5 MPa dan τ = 3,52 MPa untu tekanan 6 MPa.

Actions (login required)

View Item