KAJIAN IMPLEMENTASI PROGRAM CETAK SAWAH BARU SEBAGAI KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN UNTUK MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN di KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI

Ridwan, Ridwan (2019) KAJIAN IMPLEMENTASI PROGRAM CETAK SAWAH BARU SEBAGAI KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN UNTUK MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN di KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (104kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
2. BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (466kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V Penutup)
3. BAB V Penutup.pdf - Published Version

Download (189kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (286kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
5. Disertasi fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Program cetak sawah baru di Kabupaten Kepulauan Mentawai merupakan kebijakan yang diambil untuk mewujudkan ketahanan pangan. Program ini telah diimplementasikan semenjak tahun 2011 dan dilanjutkan pada tahun 2013 sampai tahun 2017. Hasil percetakan sawah baru yang didapatkan setiap tahunnya belum mencapai di atas 70%. Hal ini menjadi alasan pentingnya penelitian implementasi kebijakan untuk pengembangan ilmupenegetahuan dibidang kebijakan publik. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi, aspek yang dapat membuat berhasil dan menggagalkan, dan merumuskan format aplikatif iplementasi program cetak sawah baru di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan semenjak bulan Mai s.d September 2018. Penelitian ini menggunakan metode campuran (mixed methods) yang dilaksanakan di Kecamatan Sipora Selatan, Pagai Selatan, dan Siberut Barat Daya. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, observasi, dokumentasi, dan kuesioner. Teknik analisa data yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif dengan bantuan skala likert, rating scale, dan Regulatory Impact Analysis (RIA). Penelitian ini menemukan bahwa dalam pengimplementasain program cetak sawah baru, implementator mengalami beberapa masalah diantaranya kondisi geografis lokasi pada calon lahan yang masih ada terisolasi. Oleh karena itu, penilaian terhadap pencapaian output dan mafaat program belum berada pada nilai maksimal. Terdapat 5 aspek yang dapat membuat berhasilnya implementasi program dan 6 aspek yang dapat menggalkan implementasi program. Untuk mengoptimalkan implementasi program cetak sawah baru dapat dilakukan dengan cara menyusun dan menerbitkan petunjuk teknis yang menhadi acuan implementaor dalam menjalankan tugasnya. Dalam petunjuk teknis tersebut, lebih menekankan pada tahapan persiapan dalam menetapkan lokasi yang memang mudah terjangkau oleh implementator dan kendaraan alat berat (memperhatikan aspek mobilitas). Sehingga, kendala lainnya dapat teratasi dengan pemilihan lokasi yang memang sesuai dengan standar teknis. Kata kunci: implementator, aspek geografis, output program, manfaat program

Item Type: Thesis (Doctoral)
Primary Supervisor: Prof. Dr. rer.soz. Nursyirwan Effendi
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Pascasarjana (Disertasi)
Depositing User: S3 Ilmu-Ilmu Pertanian
Date Deposited: 25 Oct 2019 10:28
Last Modified: 25 Oct 2019 10:28
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/52011

Actions (login required)

View Item View Item