PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN JARINGAN IRIGASI SEBAGAI KEPENTINGAN UMUM DI KECAMATAN KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

IHSAN, KURNIA (2019) PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN JARINGAN IRIGASI SEBAGAI KEPENTINGAN UMUM DI KECAMATAN KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak-converted (1).pdf - Published Version

Download (74kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I (PENDAHULUAN))
BAB I-converted.pdf - Published Version

Download (169kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB AKHIR (PENUTUP/KESIMPULAN))
BAB Akhir-converted.pdf - Published Version

Download (57kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA-converted.pdf - Published Version

Download (60kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL-converted.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (834kB)

Abstract

PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN JARINGAN IRIGASI SEBAGAI KEPENTINGAN UMUM DI KECAMATAN KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN (Ihsan Kurnia, 1510111088, Fakultas Hukum, 2019, 59 Halaman) ABSTRAK Pengadaan Tanah berkaitan dengan Undang-Undang No 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum, pengadaan tanah merupakan kegiatan pengadaan tanah dengan memberikan ganti kerugian yang adil dan layak kepada pihak yang berhak. Salah satu kegiatan yang dilakukan pemerintah Sumatera Barat adalah pembangunan jaringan irigasi di Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Selama pengadaan tanah tidak semua pihak yang terkena dampak menyetujui untuk menyerahkan tanahnya dengan alasan ganti kerugian yang diberikan terlalu kecil, dalam hal ini Tim Pengadaan Tanah melakukan sosialisasi kepada pihak yang terkena dampak. Apabila pihak yang terkena dampak dari Pengadaan Tanah tidak mensetujui maka uang dititipkan di pengadilan. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana pelaksanaan pengadaan tanah untuk pembangunan irigasi di Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan? 2) Apa kendala yang dihadapi dalam proses pemberian ganti kerugian pada pengadaan tanah di Kecamatan Koto XI Tarusan dan bagaimana solusinya? Penelitian bersifat deskriptif analitis, dengan menggunakan metode pendekatan yuridis empiris. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder, teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dihasilkan kesimpulan. Kata Kunci: Pengadaan Tanah, Jaringan Irigasi, Ganti Kerugian.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Azmi Fendri, S.H.,M.H
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 24 Oct 2019 16:07
Last Modified: 24 Oct 2019 16:07
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/51610

Actions (login required)

View Item View Item