Gusmayeni, Sari (2013) ILLOCUTIONARY AND PERLOCUTIONARV ACTS FOUND 'IN THE NEW MARRY PHOPPINS' MOVIE. S2 thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Skripsi Full Text)
S2 Pascasarjana Sastra Inggris 2013 Sari Gusmayeni 0810732031.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Dalam skripsi ini dibahas jenis-jenis tindak ilokusi (illocutionary acts) dan tindak perlokusi (perlocutionary acts) yang digunakan oleh pemain dalam film ' The New Marry Phoppins'. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan jenis-jenis tindak ilokusi, termasuk tindak perlokusi yang terdapat dalam ujaran yang dituturkan oleh pemain dalam film tersebut. Penulis memilih 'The New Marry Phoppins' yang dirilis pada tahun 2006 untuk dianalisis karena film ini menceritakan tentang anak-anak yang berusaha mendapatkan perhatian ayah mereka melalui kenakalan, serta menceritakan ketulusan hati seorang pembantu. dalam menjaga anak-anak tersebut. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi, kemudian dianalisis dengan menggunakan metode padan pragmatik. Teori yang digunakan adalah teori tindak ilokusi (illocutionary acts) dan tindak perlokusi (perlocutionary acts) yang dianalisis berdasarkan konteks SPEAKING. Sedangkan untuk menyampaikan hasil analisis, penulis menggunakan metode formal dan informal. Dari 25 data yang diambil, penulis menemukan tindak illokusi directive yang yang dominan digunakan sebanyak 10 ujaran. Ujaran-ujaran direktif itu dituturkan oleh anak-anak yang menjadi pemain utama. Mereka memiliki emosi yang kuat sehingga membuat berbagai kenakalan agar mendapatkan perhatian dari ayahnya. Selain itu, penulis juga menemukan tindak ilokusi assertive sebanyak 6 ujaran, declaration sebanyak 4 ujaran, expressive sebanyak 3 ujaran, dan commissive sebanyak 2 ujaran. Sedangkan untuk tindak perlokusi yang dominan digunakan yaitu verbal perlocutionary acts sebanyak 18 ujaran. Hal ini karena pemain pendukung sering merasa kesal atas tindakan anak-anak tersebut sehingga mereka merespon secara verbal untuk menasehati dan membimbing mereka agar menjadi anak-anak yang baik. Penulis juga menemukan non verbal perlocutionary acts sebanyak 7 ujaran yang menggambarkan ekspresi marah, kesal, dan ketidak percayaan.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Supervisors: | Dra. Lucy Suraiya, M.A ; Drs. Josefino S, M.Si |
| Subjects: | P Language and Literature > PE English |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > S1 Sastra Inggris |
| Depositing User: | Pustakawan Marne Dardanellen |
| Date Deposited: | 12 Nov 2025 07:26 |
| Last Modified: | 12 Nov 2025 07:26 |
| URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/515623 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

["Plugin/Screen/EPrint/Box/Plumx:title" not defined]
["Plugin/Screen/EPrint/Box/Plumx:title" not defined]