Penjadwalan Preventive Maintenance untuk Meminimumkan Downtime pada Mesin Cement Mill (Studi Kasus: Pabrik Indarung V Pt Semen Padang)

Fatmawati, Devita (2025) Penjadwalan Preventive Maintenance untuk Meminimumkan Downtime pada Mesin Cement Mill (Studi Kasus: Pabrik Indarung V Pt Semen Padang). S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (425kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (611kB)
[img] Text (BAB VI Penutup)
BAB VI Penutup.pdf - Published Version

Download (341kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (328kB)
[img] Text (Skripsi full text)
Skripsi full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Pabrik Indarung V PT Semen Padang merupakan salah satu industri semen terbesar dan tertua di Indonesia. Mesin di PT Semen Padang sering mengalami kerusakan mendadak yang menyebabkan downtime tinggi dan mengganggu proses produksi salah satunya yaitu mesin Cement mill. Downtime mesin Cement mill 42% downtime terencana dan 58% downtime tidak terencana. Selama tahun 2023 dan 2024, mesin Cement mill mengalami kerusakan sebanyak 347 kali dengan total downtime sebesar 4327,88 jam. Downtime paling tinggi terjadi pada komponen elevator mill, belt feeding, air slide, dan inner part mill. Meskipun sudah dilakukan pemeliharaan rutin, downtime tidak terencana tetap sering terjadi kerusakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan jadwal pemeliharaan preventive maintenance setiap komponen pada mesin Cement mill guna mengurangi downtime, dengan menggunakan metode simulasi dengan pendekatan Simulasi Monte Carlo untuk mengetahui seberapa sering setiap komponen mengalami kerusakan dan lama downtime. Model simulasi dirancang dengan software Arena untuk menggambarkan alur simulasi komponen dan sistem. Input model simulasi berupa distribusi setiap waktu antar kerusakan atau Time to Failure (TTF) dan Waktu untuk Perbaikan atau Time to Repair (TTR) komponen. Output model simulasi berupa Time to Failure (TTF) simulasi baru, Time to Failure (TTF) simulasi ini yang akan digunakan apda perhitungan simulasi Monte Carlo.Hasil penelitian menunjukkan bahwa interval preventive maintenance (PM) yang paling optimal untuk sistem Cement mill adalah setiap 209 jam. Interval ini diperoleh melalui simulasi Monte Carlo dengan mencari titik total biaya perawatan minimum. Penerapan jadwal PM selama dua tahun kedepan berdasarkan interval optimal ini terbukti sangat efektif dan efisien, di mana berhasil menurunkan downtime tidak terencana sebesar 48,6% dari 2502,35 jam/tahun menjadi 1.285,96 jam/tahun, serta downtime terencana mengalami kenaikan sebesar 55% dari 1826 jam/tahun menjadi 2832,14 jam/tahun. Secara keseluruhan, usulan jadwal PM yang baru mampu mengurangi total waktu henti mesin sebesar 210,25 jam per tahun dari 4328,35 jam menjadi 4118,10 jam, yang secara langsung membuktikan bahwa pendekatan ini secara signifikan meningkatkan ketersediaan (availability) dan efisiensi operasional sistem.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Wisnel, S.T,M.Sc
Uncontrolled Keywords: Cement mill; Downtime; Preventive Maintenance; Penjadwalan; dan Simulasi
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Industri
Depositing User: S1 Teknik Industri
Date Deposited: 07 Nov 2025 03:37
Last Modified: 07 Nov 2025 03:37
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/515059

Actions (login required)

View Item View Item