PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UNTUK PENGELOLAAN STOK DAN PERMOHONAN BIBIT TANAMAN DI DINAS KEHUTANAN SUMATERA BARAT (APOSISTEM)

Yunus, Mhd.Faiz (2025) PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UNTUK PENGELOLAAN STOK DAN PERMOHONAN BIBIT TANAMAN DI DINAS KEHUTANAN SUMATERA BARAT (APOSISTEM). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (60kB)
	Text Bab I.pdf - Published Version Download (63kB)
	Text Bab VI.pdf - Published Version Download (49kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (109kB)
	Text Full-text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat memiliki peran penting dalam pengelolaan stok dan permohonan bibit tanaman untuk mendukung program rehabilitasi lahan dan penghijauan. Proses yang sebelumnya dilakukan secara semimanual yaitu melalui penggunaan Google Form untuk pengajuan permohonan, formulir kertas untuk verifikasi, serta pencatatan stok bibit masuk dan keluar menggunakan buku, menimbulkan berbagai kendala seperti keterlambatan pelayanan, risiko kesalahan pencatatan, dan keterbatasan transparansi data. Kondisi tersebut menyebabkan ketidaksesuaian antara data stok yang tersedia dengan data permohonan saat proses verifikasi dilakukan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dikembangkan APOSISTEM (Aplikasi Pengelolaan Stok dan Permohonan Bibit Tanaman), yaitu sistem informasi berbasis web yang mengintegrasikan proses pengelolaan stok dan permohonan bibit dalam satu platform. Sistem dikembangkan menggunakan framework CodeIgniter 4 dengan arsitektur Model-View-Controller (MVC) dan basis data MySQL, serta metode pengembangan Waterfall. Fitur utama meliputi pencatatan stok bibit masuk dari supplier, pengelolaan bibit keluar berdasarkan permohonan yang disetujui, verifikasi permohonan multi-level (admin, Kasi, Kepala UPTD), pelacakan status permohonan, visualisasi distribusi bibit, dan pembuatan laporan otomatis. Berdasarkan hasil Pengujian menggunakan metode black box menunjukkan seluruh fungsi berjalan sesuai kebutuhan, dengan rata-rata efisiensi waktu mencapai 96,18% dibandingkan metode manual. Implementasi APOSISTEM terbukti meningkatkan efisiensi proses, mengurangi kesalahan input, mempercepat koordinasi antarbagian, serta mendukung transparansi data distribusi bibit.

Actions (login required)

View Item