Rahman, Afifah Abdul (2025) Keanekaragaman dan Roosting Site Kelelawar (Chiroptera) Di Sekitar Kawasan Urban Ngarai Sianok. S1 thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (55kB) |
|
|
Text (Bab 1)
BAB I.pdf - Published Version Download (50kB) |
|
|
Text (Bab V)
BAB V.pdf - Published Version Download (36kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (141kB) |
|
|
Text (Skripsi Fulltext)
Afifah Abdul Rahman_2110423016_S1 Biologi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Kawasan urban tidak hanya menjadi ruang aktivitas manusia, tetapi juga berfungsi sebagai habitat bagi kelelawar untuk beristirahat (roosting) dan beraktivitas. Hal ini dikarenakan perubahan lanskap yang mempengaruhi kelimpahan serta pemilihan roosting site kelelawar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan dan karakteristik roosting site kelelawar di sekitar kawasan urban Ngarai Sianok, Bukittinggi, Sumatera Barat. Pengambilan data dilakukan pada tiga tipe lokasi sampling yaitu gua, kebun, dan pemukiman. Kelelawar ditangkap menggunakan mist net dan harpa trap. Karakteristik roosting site diketahui melalui observasi langsung. Data dianalisis menggunakan perhitungan kelimpahan per unit usaha, kelimpahan relatif, dan daytime roost census khusus Pteropus vampyrus. Penelitian ini menemukan enam jenis kelelawar dari tiga famili, yaitu Pteropodidae, Hipposideridae, dan Emballonuridae, dengan total 124 individu dengan metode perangkap. Jenis yang paling melimpah adalah Cynopterus brachyotis (45%) sedangkan nilai kelimpahan per unit usaha tertinggi pada lokasi gua (15,66 individu/trap/malam), diikuti kebun (6,31 individu/trap/malam), dan pemukiman (2,21 individu/trap/malam). Ditemukan roosting site Pteropus vampyrus, Hipposideros larvatus, dan Cynopterus brachyotis di kawasan urban Ngarai Sianok dengan karakteristik yang berbeda. Lokasi gua berfungsi sebagai mikrohabitat bagi kelelawar microchiroptera, sedangkan kebun dan pemukiman dimanfaatkan oleh kelelawar megachiroptera yang bersifat generalis. Tinggi kelimpahan dan semakin dekat lokasi roosting kelelawar dengan area aktivitas manusia menunjukkan meningkatnya peluang interaksi kelelawar dan manusia.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Supervisors: | Dr.Rizaldi,M.Sc; Dr. Dr. Wilson Novarino, M.Si |
| Uncontrolled Keywords: | Kawasan urban;Kelelawar;Kelimpahan;Roosting site |
| Subjects: | Q Science > QL Zoology |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Biologi |
| Depositing User: | S1 Biologi Biologi |
| Date Deposited: | 05 Nov 2025 10:07 |
| Last Modified: | 05 Nov 2025 10:07 |
| URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/514791 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

Altmetric
Altmetric