OPTIMASI PENJADWALAN PREVENTIVE MAINTENANCE UNTUK MENGURANGI DOWNTIME MESIN KILN DI PT SEMEN PADANG

Mulyani, Ulva Septi (2025) OPTIMASI PENJADWALAN PREVENTIVE MAINTENANCE UNTUK MENGURANGI DOWNTIME MESIN KILN DI PT SEMEN PADANG. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version

Download (358kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
bab 1.pdf - Published Version

Download (377kB)
[img] Text (Bab 6 Penutup)
bab 6.pdf - Published Version

Download (269kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (242kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Mesin kiln merupakan salah satu mesin utama dalam proses produksi semen di PT Semen Padang. Kinerja mesin kiln berpengaruh langsung terhadap kelancaran proses produksi. Berdasarkan data tahun 2023–2024, total downtime mesin kiln tercatat sebesar 3.781,45 jam, melebihi batas maksimum yang diizinkan yaitu 3.504 jam atau 20% dari total jam operasi tahunan sebesar 17.520 jam. Selama periode tersebut, downtime tidak terencana terjadi sebanyak 49 kali, jauh lebih sering dibanding downtime terencana yang hanya 9 kali. Kondisi ini menunjukkan bahwa sistem pemeliharaan yang masih bersifat corrective maintenance belum mampu mencegah kerusakan mendadak secara optimal. Oleh karena itu, diperlukan penerapan strategi preventive maintenance yang lebih efektif untuk menjaga keandalan mesin kiln. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun jadwal preventive maintenance yang optimal untuk meminimalkan downtime tidak terencana dan meningkatkan availability mesin kiln dalam sistem produksi semen. Data penelitian meliputi Time to Failure (TTF) dan Time to Repair (TTR) enam komponen utama, yaitu air slide, elevator, preheater, kiln drive, grate cooler, dan feeder fine coal. Data dianalisis menggunakan distribusi triangular untuk menggambarkan karakteristik kegagalan tiap komponen. Selanjutnya, model simulasi sistem dibangun menggunakan perangkat lunak Arena dan divalidasi melalui paired t-test untuk memastikan hasil simulasi sesuai dengan kondisi aktual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interval preventive maintenance optimal diperoleh setiap 345 jam operasi. Penerapan interval ini mampu menurunkan downtime tidak terencana dari 502,9 jam menjadi 232,2 jam, atau berkurang sekitar 54%, serta meningkatkan availability mesin kiln dari 78% menjadi 81%. Dengan demikian, penerapan jadwal preventive maintenance yang diusulkan dapat mengurangi downtime tidak terencana sekaligus meningkatkan availability mesin kiln.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Wisnel, S.T,M.sc.
Uncontrolled Keywords: Downtime; Mesin Kiln; Preventive maintenance; Reliability, Simulasi
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Industri
Depositing User: S1 Teknik Industri
Date Deposited: 05 Nov 2025 07:16
Last Modified: 05 Nov 2025 07:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/514637

Actions (login required)

View Item View Item