PENGARUH FRAKSI MASSA NANOSERAT PINANG DAN MULTI-WALLED CARBON NANOTUBE (MWCNT) TERHADAP SIFAT FISIS KOMPOSIT BERBASIS POLIANILIN

Abdul, Aziz Al Hakim (2025) PENGARUH FRAKSI MASSA NANOSERAT PINANG DAN MULTI-WALLED CARBON NANOTUBE (MWCNT) TERHADAP SIFAT FISIS KOMPOSIT BERBASIS POLIANILIN. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (189kB)
	Text (BAB 5) BAB 5.pdf - Published Version Download (209kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (230kB)
	Text (COVER DAN ABSTRAK) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (234kB)
	Text TA 2- Abdul Aziz Al Hakim.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian mengenai komposit dengan penguat tunggal, seperti nanoserat pinang dan Multi-Walled Carbon Nanotube (MWCNT), telah banyak dilakukan, namun peningkatan performa komposit yang dihasilkan masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh variasi fraksi massa nanoserat pinang dan MWCNT terhadap sifat listrik dan mekanik komposit berbasis polianilin. Nanoserat pinang disintesis melalui proses kimiawi dan mekanik, kemudian dikarakterisasi menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) dan Particle Size Analyzer (PSA). Polianilin (PANi) diperoleh dari monomer anilin menggunakan metode polimerisasi kimia. Pembuatan komposit dilakukan melalui metode pencampuran kering. Selanjutnya, dilakukan pengujian kuat tarik dengan variasi nanoserat pinang dari 0% hingga 4% dan MWCNT dari 1% hingga 5% terhadap massa pva 1,5 gram, serta pengujian sifat listrik dengan variasi fraksi MWCNT sebesar 19%, 21%, 23%, 25%, dan 27%, dan nanoserat pinang sebesar 3%, 5%, 7%, 9%, dan 11% terhadap massa cetakan 0,5 gram. Analisis XRD menunjukkan adanya selulosa pada serat pinang. Hasil analisis PSA menunjukkan diameter nanoserat pinang sebesar 50,06 ± 11,92 nm. Uji mekanik menunjukkan penambahan 3% nanoserat pinang dan 2% mwcnt meningkatkan kuat tarik komposit hingga 15,259 MPa dan regangan hingga 43,587%. Nilai modulus elastisitas tertinggi sebesar 157,92 MPa diperoleh pada komposisi tanpa nanoserat pinang dan MWCNT 5%. Hasil uji listrik menunjukkan konduktivitas meningkat seiring dengan bertambahnya fraksi nanoserat pinang, dengan nilai tertinggi sebesar 7,55 × 10⁻³ S/cm. Nilai kapasitansi tertinggi yang diperoleh sebesar 166,45 µF dan menurun seiring dengan bertambahnya fraksi nanoserat pinang. Hasil ini menunjukkan bahwa kombinasi nanoserat pinang dan MWCNT dapat meningkatkan performa mekanik dan listrik komposit PANi.

Actions (login required)

View Item