Hubungan Asupan Lemak Omega-3, Serat dan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Pauh Tahun 202

Assyifa, Audies (2025) Hubungan Asupan Lemak Omega-3, Serat dan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Pauh Tahun 202. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (6MB)
[img] Text (Full Text)
Skripsi Assyifa Audies 2111222036 Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (413kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (310kB)
[img] Text (Bab 6 Kesimpulan)
Bab 6 Kesimpulan.pdf - Published Version

Download (29kB)

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit metabolik kronis dengan prevalensi global yang terus meningkat. Faktor gaya hidup seperti pola makan tinggi gula dan lemak, rendah serat, serta kurang aktivitas fisik berkontribusi terhadap peningkatan kadar glukosa darah. Asupan lemak omega-3 dapat meningkatkan sensitivitas insulin, sedangkan serat dan aktivitas fisik berperan dalam perbaikan metabolisme glukosa. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan asupan lemak omega-3, serat, dan aktivitas fisik dengan kadar glukosa darah pada penderita DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Pauh tahun 2025. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan pada bulan Februari-Agustus 2025. Sampel berjumlah 89 orang yang diambil dengan metode consecutive sampling. Analisis data pada penelitian ini menggunakan uji Chi square dengan alternatif uji adalah Fisher,s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara asupan lemak omega-3 (p = 0,004), asupan serat (p = 0,003) dengan kadar glukosa darah penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Pauh Kota Padang. Namun, penelitian ini tidak menemukan hubungan yang signifikan antara aktivtas fisik dengan kadar glukosa darah penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Pauh Kota Padang (p = 0,335). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara aktivtas fisik dengan kadar glukosa darah penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Pauh Kota Padang. Terdapat hubungan yang signifikan antara asupan lemak omega-3 dan serat dengan kadar glukosa darah penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Pauh Kota Padang.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dr. Fivi Melva Diana, SKM., M.Biomed
Uncontrolled Keywords: Aktivitas fisik, diabetes melitus, kadar glukosa darah, lemak omega-3, serat
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > S1 Gizi
Depositing User: S1 Gizi Gizi
Date Deposited: 05 Nov 2025 02:49
Last Modified: 05 Nov 2025 02:49
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/514194

Actions (login required)

View Item View Item