FAKTOR SOSIAL PEMULUNG TIDAK SEMBAHYANG (Studi terhadap Pemulung Muslim di TPA Air Dingin Kota Padang)

Azizah, Nurul (2025) FAKTOR SOSIAL PEMULUNG TIDAK SEMBAHYANG (Studi terhadap Pemulung Muslim di TPA Air Dingin Kota Padang). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (178kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (268kB)
	Text (BAB IV Penutup) BAB IV Penutup.pdf - Published Version Download (115kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (151kB)
	Text (Skripsi Full Text) Full Skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor sosial yang ada pada pemulung muslim yang tidak sembahyang di TPA Air Dingin Kota Padang. Pemulung yang tidak sembahyang ialah pemulung yang melakukan aktivitas memulung atau kegiatan lainnya yang membuat mereka mengesampingkan sembahyang dan memutuskan untuk tidak mengerjakannya. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan aktivitas sembahyang pemulung muslim di TPA Air Dingin Kota Padang dan mengidentifikasi faktor sosial pemulung muslim tidak sembahyang di TPA Air Dingin Kota Padang. Penelitian ini menggunakan Teori Fungsionalime Struktural dari Emile Durkheim yang mencoba memahami bagaimana sistem sosial, solidaritas kelompok, serta struktur kehidupan pemulung membentuk pola perilaku keagamaan mereka. Pendekatan yang digunakan penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling, dalam pengumpulan data digunakan teknik observasi dan wawancara mendalam. Informan dalam penelitian ini ialah pemulung yang beragama Islam, baligh, status kawin atau sudah berkeluarga, telah memulung minimal lebih dari lima tahun, dan teramati tidak mengerjakan sembahyang saat memulung di TPA Air Dingin Kota Padang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat faktor sosial pemulung mus-lim tidak sembahyang di TPA Air Dingin. Pertama, aktivitas sembahyang pem-ulung muslim di TPA Air Dingin yang meliputi: kurangnya pemahaman pemulung terhadap kewajiban sembahyang, praktik pelaksanaan sembahyang oleh pemulung di lokasi kerja yang relatif rendah, dan adanya hambatan dalam pelaksanaan sem-bahyang. Kedua, faktor sosial pemulung muslim tidak sembahyang yang meliputi: faktor ekonomi, faktor lingkungan kerja, faktor pengetahuan dan kesadaran aga-ma, dan faktor budaya dan kebiasaan.

Actions (login required)

View Item