Hubungan Identitas Sosial dan Prasangka Masyarakat Muslim Terhadap Non-Muslim di Sumatera Barat

Maulana, Rafly Alzeta (2025) Hubungan Identitas Sosial dan Prasangka Masyarakat Muslim Terhadap Non-Muslim di Sumatera Barat. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (67kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (247kB)
	Text (BAB V Penutup) BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (398kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (167kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji korelasi antara identitas sosial dan prasangka di antara Muslim terhadap non-Muslim di Sumatera Barat. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain korelasional untuk mengetahui hubungan antara kedua variabel. Penelitian ini melibatkan 509 responden Muslim yang dipilih melalui teknik voluntary sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan Skala Identitas Sosial dan Skala Prasangka RIVEC dengan reliabilitas masing-masing .840 dan .910. Data dianalisis dengan menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment. Hasilnya menunjukkan nilai signifikansi sebesar .000 (p < .05) dengan koefisien korelasi r = -0,711. Temuan ini menunjukkan korelasi negatif yang signifikan, yang berarti bahwa identitas sosial yang lebih tinggi berkaitan dengan prasangka yang lebih rendah terhadap non-Muslim. Hal ini menunjukkan bahwa dalam konteks budaya Sumatera Barat, identitas sosial yang kuat yang dibentuk oleh integrasi nilai-nilai Islam dan Minangkabau dapat berkontribusi dalam mengurangi sikap negatif terhadap kelompok agama di luar kelompok. Hasil ini menyoroti pentingnya memperkuat aspek inklusif dari identitas sosial untuk mendorong kerukunan antar kelompok.

Actions (login required)

View Item