Peningkatan Pertumbuhan dan Pengayaan Metabolit Sekunder pada Planlet Curcuma sumatrana Miq. Secara In Vitro Menggunakan Perlakuan Kombinasi Cahaya Biru-Merah

Hanifa, Fierly (2025) Peningkatan Pertumbuhan dan Pengayaan Metabolit Sekunder pada Planlet Curcuma sumatrana Miq. Secara In Vitro Menggunakan Perlakuan Kombinasi Cahaya Biru-Merah. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (224kB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (240kB)
[img] Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version

Download (175kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (300kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Curcuma sumatrana merupakan tanaman dari famili Zingiberaceae yang memiliki potensi sebagai sumber senyawa bioaktif yang bermanfaat dalam bidang kesehatan. Namun, akumulasi senyawa tersebut sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan, salah satunya kualitas cahaya. Kombinasi cahaya biru-merah diketahui dapat memengaruhi pertumbuhan tanaman serta biosintesis metabolit sekunder. Penelitian ini menggunakan perlakuan cahaya berbeda, yaitu cahaya putih (kontrol), biru 30%: merah 70%, biru 50%: merah 50%, dan biru 70%: merah 30% dengan durasi 12 jam per hari selama 60 hari. Parameter pertumbuhan diamati secara morfofisiologis, sedangkan analisis kandungan antosianin, fenolik total, flavonoid total dilakukan menggunakan metode spektrofotometeri dan identifikasi senyawa bioaktif dilakukan dengan LC-HRMS. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan cahaya biru 30%: merah 70% mendukung pertumbuhan, ditunjukkan dengan panjang petiol daun, panjang daun, lebar daun, dan luas daun yang lebih tinggi dibanding perlakuan lain. Sedangkan perlakuan cahaya biru 70%: merah 30% cenderung meningkatkan akumulasi metabolit sekunder. Dengan demikian, kombinasi cahaya biru 30%: merah 70% lebih potensial untuk mendukung pertumbuhan planlet C. sumatrana, sedangkan kombinasi cahaya biru 70%: merah 30% lebih efektif untuk meningkatkan biosintesis metabolit sekunder. Penelitian ini mengeksplorasi adanya perbedaan fungsi dominasi cahaya biru dan merah dalam mengatur keseimbangan antara pertumbuhan dan akumulasi metabolit.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dr. M. Idris; Yosephin Martha Maria Anita Nugraheni S.Hut., M.Si
Uncontrolled Keywords: Curcuma sumatrana; fotomorfogenesis; cahaya biru-merah; metabolit sekunder; LC-HRMS
Subjects: Q Science > QP Physiology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Biologi
Depositing User: S1 Biologi Biologi
Date Deposited: 09 Oct 2025 03:16
Last Modified: 09 Oct 2025 03:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/512263

Actions (login required)

View Item View Item