Pengaruh Tingkat Kematangan Jaringan Cabang Terhadap Keberhasilan Pengembangan Gambir (Uncaria gambir (Hanter) Roxb.) Dengan Cara Cangkok

Dwijaya, Prawira (2014) Pengaruh Tingkat Kematangan Jaringan Cabang Terhadap Keberhasilan Pengembangan Gambir (Uncaria gambir (Hanter) Roxb.) Dengan Cara Cangkok. S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi full teks) S1 Agroekoteknologi 2014 Prawira dwijaya 0810212214 Ok-.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (10MB)

Abstract

Penelitian dengan judul "Pengaruh Tingkat Kematangan Jaringan Cabang Terhadap Keberhasilan Pengembangan Gambir (Uncaria Gambir (Hanter) Roxb.) Dengan Cara Cangkok" telah dilaksanakan sejak bulan Juli 2013 sampai bulan September 2013 di Kebun Plasma Nutfah Gambir Fakultas Pertanian Universitas Andalas Limau Manis Padang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan tingkat kematangan jaringan cabang yang terbaik antara jaringan muda (succulent), jaringan setengah berkayu (soft wood), dan jaringan berkayu (hard wood) terhadap keberhasilan pengembangan gambir dengan cangkok. Rancangan yang digunakan dalam percobaan ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari tiga taraf perlakuan dan tiga kelompok. Perlakuan (A) Jaringan muda (succulent), (B) Jaringan Setengah berkayu (soft wood), (C) Jaringan berkayu (hard wood) Setiap kelompok terdiri dari tiga tanaman, setiap tanaman terdapat tiga perlakuan dan setiap perlakuan ada 2 satuan percangkokan sehingga total cangkokan adalah sebanyak 54 cangkokan. Data hasil pengamatan di analisis secara statistika dengan uji F dan F hitung perlakuan yang lebih besar dari F table 55 dilanjutkan dengan Duncan's New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukan jaringan setengah berkayu (soft wood). memberikan pengaruh terbaik.

Actions (login required)

View Item