Faktor faktor yang berhubungan dengan kejadian unmet need kontrasepsi dl kecamatan IV jurai kabupaten pesisir selatan, tahun 2013

Yuska, Elvamida (2014) Faktor faktor yang berhubungan dengan kejadian unmet need kontrasepsi dl kecamatan IV jurai kabupaten pesisir selatan, tahun 2013. S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) S1 Kesehatan Masyarakat 2014 Elvamida Yuska 1110334032.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Tingginya unmet need kontrasepsi di Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan (25,06) disebabkan oleh beberapa faktor, rendahnya pengetahuan PUS tentang KB, norma sosial dan status ekonomi. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan kejadian unmet need kontrasepsi di Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2013. Metode Jenis penelitian yang digunakan adalah cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah PUS (Unmet need, bukan unmet need, unwanted) sebanyak 5717 orang, dengan besar sampel banyak 111 orang, metode pengambilan sampel proporsional sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, dan dianalisis secara univariat dan bivariat. Hasil Hasil analisis univariat didapatkan bahwa sebagian kecil responden memiliki pengetahuan yang rendah tentang KB (25,6%). Sebagian kecil responden memiliki norma sosial negatif (24,4) dan kurang dari separuh responden adalah kelompok PUS yang tidak mampu.(35,2%). Hasil analisis bivariat, adanya hubungan pengetahuan PUS tentang KB (p=0,04), norma sosial (p=0,000) dan status ekonomi (p=0,049) dengan kejadian unmet need kontrasepsi. Kesimpulan Penelitian ini dapat disimpulkan adanya hubungan pengetahuan PUS tentang KB, norma sosial dan status ekonomi dengan kejadian unmet need kontrasepsi. BKKBN perlu meningkatkan pelayanan KB, pelatihan KIP/konseling bagi petugas kesehatan dan memperluas BPJS bagi keluarga yang tidak mampu.

Actions (login required)

View Item