PENGARUH KETAATAN PENGUNGKAPAN WAJIB (MANDATORY DISCLOSURE), LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA (VOLUNTARY DISCLOSURE) DAN PERAN KOMITE AUDIT TERHADAP KUALITAS LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur di BEI)

Dharma, Adi (2010) PENGARUH KETAATAN PENGUNGKAPAN WAJIB (MANDATORY DISCLOSURE), LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA (VOLUNTARY DISCLOSURE) DAN PERAN KOMITE AUDIT TERHADAP KUALITAS LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur di BEI). S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) S1 Ekonomi 2010 Adi dharma 06953035.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh ketaatan pengungkapan wajib (mandatory disclosure), luas engungkapan sukarela (voluntary disclosure) dan peran komite audit terhadap kualitas laba pada perusahan-perusahan Manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2006-2008.Sampel dalam penelitian ini berjumlah 18 perusahaan Manufaktur. etaatan Pengungkapan Wajib (mandatory disclosure), Luas Pengungkapan Sukarela(voluntary disclosure) dan Peran omite Audit merupakan variabel independen sedangkan Kualitas Laba dijadikan variabel dependen dalam penelitian mi. Hasil temuan menunjukkan bahwa Pengungkapan Wajib (Mandatory Disclosure) dan Peran Komite Audit erpengaruh positif dan signifikan terhadap Kualitas Laba. Secara parsial Luas Pengungkapan Sukarela (Voluntary isclosure) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kualitas Laba. Dengan demikian, berdasarkan penelitian i dapat disimpulkan. Pengungkapan Wajib, Pengungkapan Sukarela dan Komite Audit secara bersama-sama erpengaruh terhadap Kualitas Laba.

Actions (login required)

View Item