ANALISIS PENERAPAN METODE LEAN SIX SIGMA DALAM PENINGKATAN KUALITAS PRODUK KANTONG SEMEN (STUDI KASUS: PABRIK KANTONG PT. SEMEN PADANG)

Hidayat, Bayu (2013) ANALISIS PENERAPAN METODE LEAN SIX SIGMA DALAM PENINGKATAN KUALITAS PRODUK KANTONG SEMEN (STUDI KASUS: PABRIK KANTONG PT. SEMEN PADANG). S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Full Text)
S1 Teknik 2013 Bayu Hidayat 0810932032.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Biro Pabrik Kantong merupakan unit kerja dari PT Semen Padang yang berada di bawah Departemen Distribusi dan Transportasi serta berperan sebagai pemasok kantong bagi Biro Pengantongan. Peningkatan kapasitas produksi semen yang dilakukan oleh pihak manajemen PT. Semen Padang beberapa tahun terakhir juga berimbas kepada jumlah produksi kantong semen yang dihasilkan oleh Pabrik Kantong PT. Semen Padang. Penambahan lini produksi baru merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Pabrik Kantong untuk dapat memenuhi permintaan kantong semen yang semakin meningkat. Namun peningkatan kuantitas dari produksi kantong semen ini belum diimbangi dengan peningkatan kualitasnya. Masih banyaknya jumlah kantong cacat yang dihasilkan perbulan dan belum tercapainya standar maksimum kantong cacat yang diperbolehkan oleh perusahaan menunjukkan bahwa kualitas proses dan produk yang ada sekarang masih tergolong rendah. Oleh karena itu perlu dirumuskan suatu tindakan peningkatan dan pengendalian kualitas yang lebih baik untuk produk yang dihasilkan maupun pada proses yang dilakukan. Penelitian ini mengkaji secara menyeluruh hal-hal yang berkaitan dengan kualitas produk dan proses yang terjadi pada lantai produksi dengan pendekatan Lean Six Sigma. Penelitian ini dilaksanakan dalam lima tahap Six Sigma yang lebih dikenal dengan metode DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, dan Control). Penelitian ini diawali dengan identifikasi kondisi sistem secara detail lalu dilanjutkan dengan pengukuran kinerja sistem yang berfokus kepada indikator kinerja kunci (KPI) dari Lean Six Sigma dan pengukuran kapabilitas proses. Setelah itu dilakukan pengidentifikasian sumber-sumber dan analisis akar penyebab dari belum baiknya kualitas kantong saat ini dan masih tingginya jumlah kantong rusak yang dihasilkan dengan menggunakan Fishbone Diagram dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Lalu dilanjutkan dengan perumusan usulan perbaikan sistem dengan mengacu kepada hasil analisis yang telah dilakukan. Dan diakhiri dengan rencana pengendalian perbaikan yang dapat dilakukan. Berdasarkan penelitian ini, didapatkan bahwa level sigma produksi kantong semen pada lini produksi empat bernilai 4,7 dengan nilai DPMO sebesar 710 dan kemungkinan cacat per unit sebanyak 11 kemungkinan. Analisis faktor penyebab kantong rusak didasarkan kepada empat standar internal kualitas yang ditetapkan oleh pabrik kantong dengan mengacu kepada konsep faktor 5M yang dikemukakan oleh gaspersz yaitu faktor manusia, mesin, metode, material, dan lingkungan kerja. Sedangkan usulan perbaikan didasarkan kepada hasil perhitungan FMEA dan pengamatan terhadap sistem kerja.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Nilda Tri PutrL Ph.P , Pina Rahmavanti. M.Eng
Uncontrolled Keywords: Kualitas kantong. Lean Six Sigma, level sigma
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Industri
Depositing User: Sindy Berliana
Date Deposited: 29 Sep 2025 03:11
Last Modified: 29 Sep 2025 03:11
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/511989

Actions (login required)

View Item View Item