Pengaruh Bahan Humat Dari Ekstrak Batubara Muda (Subbituminus) Dan Pupuk P Terhadap Beberapa Ciri Kimia Ultisol Serta Hasil Padi Gogo (Oryza sativa L.)

Resta, Okta Noveri (2013) Pengaruh Bahan Humat Dari Ekstrak Batubara Muda (Subbituminus) Dan Pupuk P Terhadap Beberapa Ciri Kimia Ultisol Serta Hasil Padi Gogo (Oryza sativa L.). S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) S1 Pertania 2013 Okta Noveri Resta 07113040 Ok-.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (17MB)

Abstract

Penelitian Pengaruh Bahan Humat dari Ekstrak Batubara Muda dan Pupuk P Terhadap Beberapa Ciri Kimia Ultisol Serta Hasil Padi Gogo (Oryza sativa L) telah dilaksanakan di kanagarian Sari lamak Kabupaten 50 Kota pada bulan Juni sampai Desember 2011. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh bahan humat dari ekstrak batubara muda dan pupuk P terhadap sifat kimia Ultisol serta serapan P dan hasil padi gogo. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 5 perlakuan dan 3 Ulangan. Data dianalisis dengan menggunakan uji F, jika F hitung perlakuan memperlihatkan hasil yang beda nyata maka dilanjutkan dengan uji lanjutan (BNJ) pada taraf nyata 5%. Perlakuan yang diberikan sebagai berikut: A = Kebiasaan petani setempat (pupuk kandang + Urea 0,12 kg petak, B = 400 ppm bahan humat (0,8 ton/ha) + pupuk P 75% rekomendasi, C = 400 ppm bahan humat (0,8 ton/ha) + pupuk P 100% rekomendasi, D = 800 ppm bahan humat (1,6 ton/ha) + pupuk P 75% rekomendasi, E = 800 ppm bahan humat (1,6 ton/ha) + pupuk Р 100% rekomendasi. Perlakuan ini dilakukan sebanyak 3 ulangan. Jadi jumlah petak percobaan seluruhnya 15 petak. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa pengaruh pemberian bahan humat dari ekstrak batubara muda dapat mempengaruhi sifat kimia tanah Ultisol Nagari Sarilamak yaitu Pemberian bahan humat yang diekstrak dari Batubara Muda yang diinkubasi dengan cara bahan humat dengan takaran 800 ppm diberikan ke tanah kemudian diinkubasi selama 1 minggu, lalu diberikan pupuk P dengan takaran 75% diinkubasi lagi selama 1 minggu dapat memberikan kadar hara terbesar dan tidak berbeda dengan 800 ppm+100% R pupuk P. Pemberian bahan humat dengan takaran 800 ppm + pupuk P 100 % dan 800 ppm bahan humat +75 % pupuk P merupakan takaran yang terbaik yang mampu meningkatan nilai pH H2O sebesar 0,31, kadar P-tersedia 13,09 ppm, dan menurunkan Al-dd sebesar 0,41 me/100g tanah, kandungan C-organik 0,53% sehingga berpengaruh baik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman. Pemberian takaran bahan humat 800 ppm + 75% menghasilkan bobot 1000 biji sebesar 22,57 g, untuk bobot kering biji takaran 800 ppm + 75% peningkatan 1,1 kg petak tidak berbeda dengan takaran 800 ppm +100% yang mengalami peningkatan sebesa 1,22 kg petak-1.

Actions (login required)

View Item