Mailani, Putri (2025) SINTESIS BIOKOMPOSIT NANOSELULOSA DARI LIMBAH KULIT BUAH NIPAH (Nypa fruticans Wurmb) DENGAN NANOPARTIKEL PERAK DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERINYA. S2 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (469kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (272kB) |
![]() |
Text (Bab Akhir Penutup)
Bab Akhir Penutup.pdf - Published Version Download (222kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (253kB) |
![]() |
Text (TESIS FULL TEXT)
TESIS FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 24 September 2026. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Perkembangan industri dan teknologi telah menuntutpenelitian yang intensif mengenai material baru dengan karakteristik yang unggul. Salah satu jenis material yang saat ini banyak dikembangkan adalah material biokomposit yang terdiri dari komponen organik dan anorganik. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis biokomposit berbasis nanoselulosa dari kulit buah nipah (Nypa fruticans Wurmb) dengan nanopartikel perak (AgNPs) dan mempelajari karakteristik biokomposit NC-AgNPs serta menganalisis aktivitas antibakterinya. Selulosa diisolasi dari limbah kulit buah nipah (Nypa fruticans Wurmb) melalui proses delignifikasi serta bleaching dengan peningkatan kadar selulosa sebesar 60,61%. Hasil FTIR mengonfirmasi kehilangan gugus fungsi khas lignin dan hemiselulosa setelah isolasi selulosa. Keberhasilan produksi nanoselulosa menggunakan metode hidrolisis asam ditunjukkan oleh peningkatan derajat kristalinitas sebesar 94% pada pola difraksi XRD nanoselulosa. Biokomposit NC-AgNPs telah berhasil disintesis secara in situ menggunakan ekstrak Uncaria gambir Roxb sebagai bioreduktor. Hasil analisis Spektrofotometer UV-Vis menunjukkan puncak serapan khas Surface Plasmon Resonance (SPR) AgNPs pada rentang panjang gelombang maksimum 416-427 nm. Hasil tersebut dikonfirmasi oleh analisis FTIR yang menunjukkan interaksi fisik antara gugus fungsional selulosa dengan nanopartikel perak. Nanopartikel perak memilki struktur kristal Face Centered Cubic dan terjadi peningkatan ukuran kristal seiring bertambahnya konsentrasi AgNO3 berdasarkan analisis XRD. Hasil analisis TEM mengonfirmasi morfologi biokomposit NCAgNPs terdiri atas matriks nanoselulosa berbentuk batang pendek yang merupakan ciri khas dari selulosa nanokristal dengan ukuran diameter 11 nm dan nanopartikel perak berbentuk bulat (spherical) hitam dengan ukuran diameter 18 nm yang tersebar pada permukaan nanoselulosa. Pengujian aktivitas antibakteri menunjukkan nanoselulosa tidak menunjukkan aktivitas antibakteri sedangkan setelah digabung dengan nanopartikel perak (NC-AgNPs) menghasilkan zona inhibisi yang efektif terhadap bakteri E.coli dan zona inhibisi yang dihasilkan semakin besar seiring meningkatnya konsentrasi biokomposit. Hasil ini menunjukkan potensi aplikasi biokomposit NC-AgNPs sebagai material agen antimikroba berbasis alami yang ramah lingkungan.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Supervisors: | Prof. Dr. Syukri Arief, M.Eng; Dr. Syukri |
Uncontrolled Keywords: | aktivitas antibakteri, biokomposit, nanoselulosa, Nypa fruticans Wurmb, nanopartikel perak |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S2 Kimia |
Depositing User: | S2 Kimia Kimia |
Date Deposited: | 25 Sep 2025 04:47 |
Last Modified: | 25 Sep 2025 04:47 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/511915 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |