ANALISA USAHA KERIPIK NANGKA DAN KERIPIK PISANG PANDA ALAMI DI KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG

NIZELAWATI, NIZELAWATI (2012) ANALISA USAHA KERIPIK NANGKA DAN KERIPIK PISANG PANDA ALAMI DI KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG. S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (FULL TEXT) S1 Pertanian 2012 Nizelawati 0810221050.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juli - Agustus 2012 yang bertujuan untuk mendeskripsikan profil Usaha Panda Alami dan menganalisa tingkat keuntungan dan titik impas usaha. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh dari key informan (pemilik usaha dan tenaga kerja bidang produksi dan pemasaran). Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder, yang dianalisis secara deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan profil usaha dan kuantitatif yang digunakan untuk menganalisis keuntungan dan titik impas pada usaha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Usaha Panda Alami dalam aspek operasional, usaha masih mengandalkan pemilik usaha dalam pengoperasian mesin produksi. Pihak usaha belum mengusahakan untuk menambah jumlah pemasok bahan baku sehingga proses produksi masih terbatas pada ketersediaan bahan baku, begitu juga untuk peralatan. Pada aspek pemasaran, usaha melakukan diversifikasi produk untuk kedua jenis produknya, Saluran distribusi yang digunakan adalah saluran pemasaran langsung dan saluran pemasaran tidak langsung. Promosi yang dilakukan pihak usaha melalui personal selling. Pada aspek keuangan, usaha telah memperoleh keuntungan dan posisi perusahaan saat ini telah berada di atas titik impas. Dari keuntungan yang diperoleh, produk yang memberikan keuntungan tertinggi adalah keripik nangka yaitu sebesar 92,84% atau Rp 140.161.946,46. Sementara keripik pisang memberikan keuntungan sebesar Rp 10.810.512,54 atau 7,16% dari total keuntungan seluruhnya. Saran dari hasil penelitian yang dapat diberikan kepada pihak usaha adalah memberikan pelatihan dan keterampilan pada tenaga kerja produksi, menambah pemasok bahan baku, jumlah peralatan atau mesin produksi dan meningkatkan kapasitas mesin produksi untuk meningkatkan jumlah produksi.

Actions (login required)

View Item