ANALISIS PENGARUH VARIABEL PROSES TERHADAP KERATAAN PERMUKAAN ALUMINIUM AA 5052 HASIL FREIS DENGAN PENDEKATAN TAGUCHI

ALFY, SUKMA (2015) ANALISIS PENGARUH VARIABEL PROSES TERHADAP KERATAAN PERMUKAAN ALUMINIUM AA 5052 HASIL FREIS DENGAN PENDEKATAN TAGUCHI. Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

Text 201508041240th_alfy sukma 10109120731.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Proses manufaktur yang bertujuan untuk menghasilkan produk sesuai spesifikasi geometri (bentuk, dimensi dan konfigurasi permukaan) yang diinginkan adalah proses pemesinan. salah satu ketelitian geometri produk adalah kerataan permukaan yang dihasilkan oleh proses freis. Kualitas kerataan permukaan ini sangat dipengaruhi oleh berbagai variabel proses. Dalam penelitian ini dikaji pengaruh variabel proses putaran spindel, kecepatan makan dan coolant. Pendekatan Taguchi digunakan untuk melihat pengaruh ketiga variabel proses tersebut terhadap kerataan permukaan aluminium AA 5052 yang dihasilkan, dengan tujuan mengetahui besar pengaruh variabel proses serta mengetahui kondisi pemotongan yang optimal. Pada penelitian ini untuk mengukur kualitas kerataan permukaan aluminium AA 5052 hasil pemotongan menggunakan metode grafis dengan pola Union Jack. Kondisi pemotongan dilakukan menggunkan variabel proses ditentukan dengan cara pendekatan Taguchi. Koreksi sejajar dan koreksi putar dilakukan untuk mengukur ketinggian relatif sebelum melakukan pengukuran kualitas kerataan permukaan dengan memakai dial indikator dengan bidang referensi menggunakan batang lurus. Hasil analisis didapat menggunakan software Qualitek-4 window, automatic design and analysis of taguchi experiments. Besar pengaruh variabel proses yang digunakan dari terbesar hingga terkecil diantaranya kecepatan makan dengan kontribusi 38,9 %, putaran spindel dengan kontribusi 34,6 %, dan coolant 23,1 %. Variabel proses yang optimal untuk menghasilkan kualitas kerataan permukaan terbaik saat pengujian pada pemotongan yaitu kecepatan makan 104 mm/min putaran spindel 600 rpm, dan menggunakan coolant minyak jelatah untuk menjaga temperatur sistem pemotongan proses freis.

Actions (login required)

View Item