ANALISIS MULTIPLIER EFFECT AQUACULTURE SUMATRA BARAT (STUDI KASUS :POKDAKAN SARASAH DAN KJA BATU KABAU)

Karimi, Arief Farhan (2025) ANALISIS MULTIPLIER EFFECT AQUACULTURE SUMATRA BARAT (STUDI KASUS :POKDAKAN SARASAH DAN KJA BATU KABAU). S2 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (261kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (191kB)
	Text (BAB V Penutup) BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (173kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (438kB)
	Text (Tesis Full Text) Tesis Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pengganda (multiplier effect) dari kegiatan akuakultur berbasis komunitas di Pokdakan Sarasah, Bungus Timur, Kota Padang, serta membandingkannya dengan unit usaha Keramba Jaring Apung (KJA) Batu Kabau yang berlokasi di Kampung Sungai Bungin, Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan metode analisis multiplier Keynesian dan rasio income multiplier untuk melihat besarnya efek ekonomi langsung, tidak langsung, dan lanjutan dari aktivitas budidaya ikan. Hasil analisis menunjukkan bahwa Pokdakan Sarasah memberikan dampak ekonomi yang lebih luas dibandingkan KJA Batu Kabau, karena sebagian besar input produksi diperoleh dari masyarakat lokal dan kegiatan ekonomi tersebar ke berbagai rumah tangga sekitar. Sebaliknya, KJA Batu Kabau cenderung menggunakan input eksternal dan memiliki distribusi pendapatan yang lebih sempit, sehingga efek penggandanya terhadap ekonomi lokal relatif terbatas. Temuan ini menunjukkan bahwa model usaha budidaya berbasis komunitas lokal memiliki potensi besar dalam memperkuat ketahanan ekonomi desa, memberdayakan masyarakat, serta mendukung pembangunan pesisir yang berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item