Pelaksanaan Fungsi Kelompok Tani Mayang Sari di Nagari Andaleh Baruh Bukik, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat

Indra, Fanny Indra (2025) Pelaksanaan Fungsi Kelompok Tani Mayang Sari di Nagari Andaleh Baruh Bukik, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (179kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I.pdf - Published Version Download (319kB)
	Text (BAB 5 Penutup) PENUTUP.pdf - Published Version Download (232kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (260kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Gula aren berperan sebagai sumber energi, kaya nutrisi, serta mendukung keberlanjutan lingkungan dan perekonomian masyarakat pedesaan. Fungsi kelompok tani sebagai unit belajar, kerja sama, produksi, dan usaha/bisnis sangat penting dalam pengembangan gula aren dan peningkatan kapasitas anggotanya. Tujuan penelitian yaitu mendeskripsikan fungsi kelompok tani Mayang Sari di Nagari Andaleh Baruh Bukik, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat. Jenis penelitian yaitu penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan observasi, interview, dan dokumentasi. Analisis data dalam sutdi melakukan empat kegiatan analisis teknik reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian memperlihatkan kelompok tani Mayang Sari telah melaksanakan kegiatan sebagai unit belajar, unit kerjasama, unit produksi, dan unit usaha/bisnis dengan aktivitas seperti pertemuan rutin, pameran gula aren, pelibatan wanita, kesepakatan anggota, pembagian tugas, rencana usaha tani, penyediaan fasilitas bersama, serta pengelolaan usaha tani secara komersial dan berkelanjutan. Namun kelompok ini belum melaksanakan berbagai fungsi penting seperti menghadirkan narasumber, mengikuti pelatihan, melibatkan pemuda, menjalin kerjasama dengan pihak luar, menetapkan pola usahatani, menerapkan teknologi tepat guna, menganalisis usaha, memperkuat kegiatan bersama, maupun melakukan pemupukan modal.

Actions (login required)

View Item