Izzati, Nafsa (2025) ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN PERSEPSI IKLIM KERJA TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA OPERATOR SPBU AIA PACAH DAN SAWAHAN KOTA PADANG. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (233kB) |
![]() |
Text (Bab 1)
BAB I.pdf - Published Version Download (241kB) |
![]() |
Text (Bab 5)
BAB V.pdf - Published Version Download (203kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (202kB) |
![]() |
Text (Skripsi full text)
TA Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kelelahan kerja (fatigue) merupakan isu yang mendapat perhatian khusus karena berkontribusi terhadap peningkatan risiko kecelakaan kerja dan penurunan produktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kelelahan kerja secara subjektif pada operator SPBU Aia Pacah dan Sawahan Kota Padang dan mencari hubungannya dengan beban kerja, persepsi iklim kerja, serta karakteristik individu responden (usia, jenis kelamin, dan masa kerja). Penelitian ini dirancang dengan pendekatan cross sectional dengan responden sebanyak 40 orang. Analisis kelelahan kerja menggunakan metode kuesioner Industrial Fatigue Research Committee (IFRC), persepsi iklim kerja dengan kuisioner, beban kerja dihitung berdasarkan CVL dan uji statistik dengan uji chi-square. Hasil pengukuran menunjukkan sebesar 37,5% operator SPBU Aia Pacah mengalami kelelahan kerja ringan dan 12,5% mengalami kelelahan kerja sedang sedangkan pada SPBU Sawahan 32,5% operator mengalami kelelahan kerja ringan dan 17,5% mengalami kelelahan kerja sedang. Terdapat keluhan seperti operator sering merasa haus saat bekerja (65%), operator merasakan mudah lelah (22,5%), kaku pada bagian bahu (22,5%), serta nyeri pada punggung setelah bekerja (17,5%). Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara kelelahan kerja dengan jenis kelamin (p-value = 0 ,021) dan persepsi iklim kerja (p-value = 0,035), sedangkan tidak ada hubungan yang signifikan antara kelelahan kerja dengan usia (p-value = 0 ,582), masa kerja (p-value = 0,690), dan beban kerja (p-value = 0,119). Rekomendasi perbaikan yang dapat dilakukan guna meminimalisir terjadinya kelelahan kerja adalah memberikan himbauan untuk membiasakan melakukan peregangan otot, meningkatkan ketersediaan air minum, memperlebar atap stasiun pengisian, menyediakan tempat istirahat yang sejuk (<27°C), serta mempertimbangkan penempatan kerja bagi operator berjenis kelamin perempuan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Tivany Edwin, M.Eng |
Uncontrolled Keywords: | Beban Kerja, CVL, IFRC, Kelelahan Kerja, Persepsi Iklim Kerja, SPBU |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Lingkungan |
Depositing User: | s1 teknik lingkungan |
Date Deposited: | 03 Sep 2025 04:31 |
Last Modified: | 03 Sep 2025 04:31 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/510582 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |