Ritonga, Abdul Harits (2025) Identitas Kesultanan Siak Sri Indrapura Sepanjang Sejarah (1723-2023). S2 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text
Cover dan Abstrak.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I Pendahuluan.pdf Download (758kB) |
![]() |
Text
BAB V Kesimpulan.pdf Download (482kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (646kB) |
![]() |
Text
Tesis Full.pdf Download (5MB) |
Abstract
Kabupaten Siak adalah sebuah daerah muda yang melestarikan warisan sejarah Kesultanan Siak dan menjadi identitas yang paling dibanggakan. Identitas ini pernah tenggelam dalam beberapa dekade, tetapi mencuat kembali hingga berdirinya Kabupaten Siak dan setelahnya. “Efek samping” dari bangkitnya identitas Kesultanan Siak adalah klaim sultan baru. Penelitian dengan metode sejarah ini mengungkapkan dan menganalisis karakteristik identitas Kesultanan Siak Sri Indrapura serta perubahannya dari masa ke masa. Kesultanan Siak hadir sebagai sebuah kerajaan Melayu dengan karakteristik akulturasi kebudayaan Minang, Melayu, dan etnis lokal, dengan tradisi Melayu sebagai basis kerajaan. Ketika Belanda menguasai Siak, kekuasaan sultan dibatasi terus menerus, sehingga muncullah cara baru untuk mengunjukkan identitas kesultanan, seperti Syarif Hasyim dengan “modernisasi” kerajaan serta Syarif Kasim II yang berfokus pada pendidikan dan adat sembari memantau perkembangan Hindia Belanda. Hal ini membentuk sikap sultan terakhir tersebut, yang mendukung kemerdekaan Indonesia. Namun, ia masih berharap bertahannya Kesultanan Siak melalui Swapraja Siak, meskipun akhirnya pupus. Identitas Kesultanan Siak menjadi salah satu faktor pembentukan Kabupaten Siak pada tahun 1999. Perkembangan ekonomi menyebabkan Siak dapat membina dan memanfaatkan warisan Kesultanan Siak sebagai aset budaya dan pariwisata kabupaten. Sementara itu, Kekerabatan Resam lahir pada tahun 2002 sebagai perwakilan kesultanan, dan beberapa pengklaim sultan baru bermunculan; sampai 2023 terdapat tiga pengklaim. Banyak faktor sulitnya restorasi Kesultanan Siak, termasuk nasab yang tidak dipastikan, kesepakatan keturunan sultan, hingga ada niatan lain di balik upaya tersebut.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Nopriyasman, M.Hum.; Yusmarni Djalius, M.A., Ph.D. |
Uncontrolled Keywords: | Identitas Budaya, Kesultanan Siak, Kerajaan Melayu, Kemunculan Sultan, Warisan Sejarah. |
Subjects: | C Auxiliary Sciences of History > CB History of civilization |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > S2 Kajian Sejarah |
Depositing User: | s2 ilmu sejarah |
Date Deposited: | 03 Sep 2025 08:46 |
Last Modified: | 04 Sep 2025 01:24 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/510566 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |