Fathiyyah Dwiyani, Nurul (2025) Hubungan Tingkat Stres, Kualitas Tidur, dan Pola Makan dengan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Instalasi Rawat Jalan Poliklinik Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (725kB) |
![]() |
Text (BAB Akhir)
BAB Akhir.pdf - Published Version Download (684kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (734kB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Teks)
Skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (18MB) | Request a copy |
Abstract
Tujuan Pasien diabetes melitus yang memiliki kadar gula darah tidak terkontrol berisiko memperburuk kondisi diabetes dan mengalami komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres, kualitas tidur, dan pola makan dengan kadar gula darah pasien diabetes melitus tipe 2 di instalasi rawat jalan poliklinik penyakit dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode Penelitian ini menggunakan desai penelitian cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 60 pasien yang diambil dengan teknik consecutive sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan kuesioner Diabetes Distress Scale (DDS), Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI), Semi-Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ), dan pengukuran antropometri. Data dianalisis secara univariat dan bivariat. Uji statistika yang digunakan adalah uji fisher’s exact test. Hasil Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar pasien memiliki kadar gula darah HbA1C tidak terkontrol (75%). Sebagian besar pasien mengalami tidak stres/stres ringan (70%), sebagian besar pasien memiliki kualitas tidur buruk (68,3%), dan sebagian besar pasien memiliki pola makan tidak baik (91,7%). Hasil statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara tingkat stres dengan kadar gula darah (p=0,754). Terdapat hubungan antara kualitas tidur (p=0,010) dan pola makan (p=0,012) dengan kadar gula darah. Kesimpulan Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat stres dengan kadar gula darah dan terdapat hubungan yang bermakna antara kualitas tidur dan pola makan dengan kadar gula darah. Pasien diabetes melitus tipe 2 diharapkan dapat berperan aktif dalam pengelolaan kondisi kesehatannya, antara lain melalui pengaturan pola makan, pemeliharaan kualitas tidur, dan penerapan manajemen stres yang efektif.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Ice Yolanda Puri, S.Si.T., M.Kes., Ph.D; Risti Kurnia Dewi, S.Gz., M.Si |
Uncontrolled Keywords: | Diabetes melitus; Stres; Tidur; Pola makan; Kadar gula darah |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat > S1 Gizi |
Depositing User: | s1 gizi gizi |
Date Deposited: | 02 Sep 2025 09:36 |
Last Modified: | 02 Sep 2025 09:36 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/510060 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |