Suci, Aulia (2025) EKSTRAK DAUN MANGKOKAN (Polyscias scutellaria (Burm.f.) Fosberg) SEBAGAI INHIBITOR KOROSI BAJA LUNAK DALAM MEDIUM HCl 1 M. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
cover uci.pdf - Published Version Download (4MB) |
![]() |
Text (BAB I)
bab i pendahuluan.pdf - Published Version Download (226kB) |
![]() |
Text (BAB V)
bab v kesimpulan saran.pdf - Published Version Download (162kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka skripsi.pdf - Published Version Download (236kB) |
![]() |
Text (Skripsi full Text)
skripsi ya allah.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Daun mangkokan (Polyscias scutellaria (Burm.f.) Fosberg) menyimpan berbagai senyawa metabolit sekunder, termasuk fenolik, flavonoid, steroid, saponin, dan alkaloid. Senyawa-senyawa ini mampu berinteraksi dengan per¬mukaan baja dan membentuk lapisan protektif, ekstrak daun mangkokan diteliti potensinya sebagai penghambat korosi baja dalam larutan HCl. Pengujian dilakukan dengan metode kehilangan berat (weight loss), spektrofotometri serapan atom (SSA), spektroskopi Infra Merah Transformasi Fourier (FTIR), spektrofotometri UV-Vis, karakterisasi permukaan menggunakan mikroskop optik, serta pengukuran sudut kontak. Hasil pengukuran dengan metode kehilangan berat memperlihatkan penurunan laju korosi seiring bertambahnya konsentrasi ekstrak daun mangkokan dalam medium korosif. Efisiensi inhibisi tertinggi mencapai 94,45% saat konsentrasi ekstrak daun mangkokan 10 g/L pada suhu 30°C. Adsorpsi ekstrak daun mangkokan pada permukaan baja mengikuti model isoterm adsorpsi Langmuir yang membentuk lapisan monolayer dan berlangsung secara spontan. Analisis kuantitatif menggunakan SSA menunjukkan bahwa jumlah Fe yang terlarut dalam medium berkurang seiring dengan peningkatan konsentrasi ekstrak daun mangkokan. Analisis spektrofotometri UV-Vis dan FTIR mengindikasikan adanya interaksi antara ekstrak daun mangkokan dan permukaan baja yang berpotensi menghambat korosi. Karakterisasi mikroskop optik memvisualisasikan bahwa ekstrak daun mangkokan mampu memperlambat laju korosi pada permukaan baja. Pengukuran sudut kontak mengindikasikan ekstrak daun mangkokan dalam larutan HCI meningkatkan sifat hidrofobik permukaan baja. Ekstrak daun mangkokan terbukti efektif sebagai inhibitor korosi pada baja lunak dalam media asam klorida. Mekanisme kerja inhibisinya berlangsung melalui proses adsorpsi yang melibatkan mekanisme fisik dan kimia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Prof. Dr. Yeni Stiadi, MS; Prof. Dr. Emriadi, MS |
Uncontrolled Keywords: | Inhibitor korosi; Baja; Kehilangan Berat; Adsorpsi; Polyscias scutellaria |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Kimia |
Depositing User: | s1 kimia kimia |
Date Deposited: | 02 Sep 2025 02:30 |
Last Modified: | 02 Sep 2025 02:30 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/509520 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |