Islami, Fadhila Nur (2025) Pengaruh Osmopriming terhadap Perkecambahan, Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai (Capsicum annuum L.) pada Cekaman Kekeringan. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Abstrak dan Cover)
Abstrak + Cover.pdf - Published Version Download (248kB) |
![]() |
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (284kB) |
![]() |
Text (Bab V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (268kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (327kB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian tentang pengaruh osmopriming terhadap perkecambahan, pertumbuhan dan hasil tanaman cabai (Capsicum annuum L.) pada cekaman kekeringan telah dilakukan pada bulan Oktober 2024 hingga Maret 2025 di Laboratorium Riset Fisiologi Tumbuhan dan rumah plastik Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam serta Laboratorium Biota Sumatra, Universitas Andalas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi osmopriming dengan PEG terhadap perkecambahan, pertumbuhan dan hasil tanaman cabai kopay serta interaksi osmopriming larutan PEG dengan perlakuan kapasitas lapang tanah terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai kopay. Metode penelitian ini dilaksanakan dalam dua tahap percobaan. Percobaan I menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan (tanpa priming, hidropriming, PEG 10%, PEG 15% dan PEG 25%) dengan lima ulangan. Percobaan ini bertujuan untuk menguji pengaruh perbedaan konsentrasi PEG terhadap perkecambahan cabai kopay. Pada percobaan II menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan lima belas perlakuan dan tiga ulangan. Faktor A adalah perbedaan konsentrasi PEG terdiri dari 5 perlakuan yaitu a0. tanpa priming, a1. hidropriming, a2. PEG 15%, a3. PEG 20 % dan a4. PEG 25%. Faktor B adalah kapasitas lapang tanah (KL) terdiri atas 3 taraf yaitu b0. 100% KL, b1. 75% KL dan b3. 50% KL. Percobaan ini bertujuan untuk menguji pengaruh perbedaan konsentrasi PEG dengan kapasitas lapang tanah terhadap pertumbuhan cabai kopay. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PEG efektif meningkatkan parameter perkecambahan cabai kopay yaitu panjang akar, indeks vigor, dan waktu awal muncul kecambah. Sedangkan pada pertumbuhan dan hasil tanaman cabai menunjukkan pengaruh yang sama terhadap tinggi tanaman, berat segar tajuk, berat kering tajuk, panjang akar, berat buah, kandungan klorofil, aktivitas enzim katalase, kandungan ROS H2O2, dan kandungan prolin.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Suwirmen, MS; Dr. Zozy Aneloi Noli |
Uncontrolled Keywords: | Capsicum annuum; cekaman kekeringan; osmopriming; priming; PEG |
Subjects: | Q Science > QH Natural history Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QK Botany Q Science > QP Physiology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Biologi |
Depositing User: | S1 Biologi Unand |
Date Deposited: | 02 Sep 2025 03:14 |
Last Modified: | 02 Sep 2025 03:14 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/508445 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |