Usulan Pendekatan Multi Criteria untuk Evaluasi Pemasok Copper Slag Pada Industri Semen (Studi Kasus: PT Semen Padang)

Hiptop, Arberrianto (2025) Usulan Pendekatan Multi Criteria untuk Evaluasi Pemasok Copper Slag Pada Industri Semen (Studi Kasus: PT Semen Padang). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (242kB)
	Text (BAB I) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (842kB)
	Text (BAB VI) BAB VI Kesimpulan & Saran.pdf - Published Version Download (202kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (188kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Copper slag merupakan material alternatif yang digunakan sebagai substitusi parsial bahan baku utama dalam produksi semen di PT Semen Padang. Namun, perbedaan kualitas dan kinerja antar pemasok dapat menimbulkan risiko terhadap konsistensi produksi dan efisiensi operasional. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model evaluasi pemasok copper slag yang objektif, terstruktur, dan dapat dioperasionalkan menggunakan pendekatan multi-kriteria berbasis metode Group Best Worst Method (G-BWM), Entropy Weight Method (EMV)), dan PROMETHEE I & II. G-BWM digunakan untuk memperoleh bobot preferensi dari pemangku kepentingan internal, sementara metode Entropy diterapkan untuk menangkap variasi data kinerja aktual pemasok secara objektif. Hasil dari kedua metode diintegrasikan untuk menghasilkan bobot akhir 13 kriteria evaluasi, dengan kriteria kesesuaian spesifikasi memiliki kontribusi terbesar (0,2547). Proses perankingan dilakukan menggunakan metode PROMETHEE II, yang menunjukkan bahwa PT Wahyu Panca Sukses (A1) menempati peringkat tertinggi dengan nilai net flow sebesar +0,7548, diikuti oleh PT Harmoni Citra Abadi (A2) dengan +0,4711, sedangkan PT Jagar Prima Nusantara (A7) berada di posisi terbawah dengan −0,6265. Visualisasi GAIA digunakan untuk memahami kontribusi relatif antar kriteria terhadap posisi alternatif di ruang keputusan. Selain itu, dilakukan analisis sensitivitas terhadap beberapa kriteria utama yang menunjukkan bahwa kriteria kesesuaian spesifikasi memiliki pengaruh signifikan terhadap perubahan status kelayakan pemasok, sedangkan kriteria harga kompetitif dan komunikasi memiliki pengaruh yang lebih rendah. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi strategis dalam mendukung proses pengambilan keputusan pengadaan copper slag di PT Semen Padang secara objektif dan berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item