Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dan Penetapan Tarif Air Minum Perumda Air Minum Kota Padang Tahun 2024

Dhanil, Dhanil (2025) Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dan Penetapan Tarif Air Minum Perumda Air Minum Kota Padang Tahun 2024. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER + ABSTRAK.pdf - Published Version Download (263kB)
	Text (Pendahuluan) PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (263kB)
	Text (Penutup) PENUTUP.pdf - Published Version Download (253kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (229kB)
	Text (Skripsi Full Text) TUGAS AKHIR.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (17MB) | Request a copy

Abstract

Pelayanan air minum yang berkualitas merupakan aspek penting dalam pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Kota Padang sebagai penyedia layanan air minum di Kota Padang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap kinerja pelayanan dan kondisi teknis Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) tahun 2024, serta meninjau relevansi penetapan tarif air minum berdasarkan regulasi yang berlaku, yaitu Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permen PANRB) No. 14 Tahun 2017 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 21 Tahun 2020. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif melalui penyebaran kuesioner kepada 400 pelanggan aktif rumah tangga yang ditentukan dengan rumus Slovin dari total 150.635 pelanggan. Survei dilakukan secara langsung menggunakan teknik wawancara terstruktur di empat rayon pelayanan. Hasil penelitian menunjukkan IKM kinerja pelayanan sebesar 81,04 dengan kategori Baik dan IKM kondisi teknis SPAM sebesar 76,27 dengan kategori Kurang Baik. Penetapan tarif dasar sebesar Rp5.829,65/m3 dinilai mampu menutupi total biaya usaha dibandingkan tarif aktual tahun 2024 sebesar Rp5.500/m3. Sementara itu, simulasi tarif penuh sebesar Rp 18.784,18/m3 dianggap tidak realistis untuk diberlakukan karena biaya terlalu mahal. Berdasarkan kritik pelanggan, rekomendasi utama perbaikan mencakup peningkatan transparansi biaya pelayanan (P4) guna mencegah kebingungan dan lonjakan tagihan yang tidak wajar, serta peningkatan kualitas air (K3) melalui pengendalian mutu terutama pada musim hujan dan penyampaian hasil uji kualitas secara berkala. Rekomendasi ini diharapkan menjadi prioritas dalam strategi perbaikan Perumda Air Minum Kota Padang.

Actions (login required)

View Item