Representasi Kritik Terhadap Paham Materialisme Masyarakat Modern Melalui Tayangan Film (Analisis Semiotika John Fiske dalam Film Into the Wild)

Salsabilla, Aurelia (2025) Representasi Kritik Terhadap Paham Materialisme Masyarakat Modern Melalui Tayangan Film (Analisis Semiotika John Fiske dalam Film Into the Wild). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER_ABSTRAK_merged.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (669kB)
	Text (Bab 5) BAB 5 PENUTUP.pdf - Published Version Download (595kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (681kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Film sebagai bagian dari komunikasi massa memainkan peran yang signifikan dalam meningkatkan refleksi khalayak. Film Into the Wild (2007) menghadirkan perjalanan sinematik Christopher McCandless, seorang pengembara yang menolak belenggu materialisme dan menyingkap makna eksistensial sejati di alam liar Alaska. Penelitian ini membedah representasi kritik mendalam terhadap masyarakat modern yang disajikan film, relevansinya melampaui batas geografis dan bergema di tengah arus konsumerisme global dan lokal. Menggunakan teori semiotika John Fiske, studi ini menyelami tiga strata makna film yaitu realitas, representasi, dan ideologi yang melalui analisis kualitatif deskriptif pada adegan-adegan kunci. Data dikumpulkan dari visual film yang mentah hingga lapisan naratifnya yang kaya. Temuan mengungkapkan bahwa film ini secara konsisten mengkomunikasikan kebahagiaan berbasis materi sebagai fatamorgana yang membawa disfungsi personal. Ia menampilkan dekonstruksi identitas sebagai tindakan pembebasan radikal dari struktur artifisial, serta menyajikan alternatif gaya hidup non-materialis yang berakar pada pengalaman otentik, kerja jujur, dan ikatan interpersonal sejati. Namun, ironi tragis terkuak di mana idealisme ekstrem, ketika terisolasi, pada akhirnya menyerah pada kebutuhan esensial akan koneksi manusia Hasil penelitia menunjukka nbahwa Into the Wild secara konsisten menyuarakan kritik terhadap materialisme, sembari menggarisbawahi pentingnya keseimbangan rapuh antara kebebasan individu dan vitalitas koneksi sosial. Film ini adalah undangan untuk merefleksikan ulang apa arti kaya dan hidup di tengah peradaban modern.

Actions (login required)

View Item