Nadhilah, Hanifati (2025) Analisis Semiotika Roland Barthes dalam Konten Meme Kampanye #ProjectMem3 pada Akun Instagram Project Multatuli. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Cover + Abstrak_Hanifati Nadhilah_2110867003_Ilmu Komunikasi_Universitas Andalas_2025_Analisis Semiotika Roland Barthes dalam Konten Meme Kampanye #ProjectMem3 pada Akun Instagram Project Multatuli.pdf - Published Version Download (283kB) |
![]() |
Text (BAB I. Pendahuluan)
BAB I_Hanifati Nadhilah_2110867003_Ilmu Komunikasi_Universitas Andalas_2025_Analisis Semiotika Roland Barthes dalam Konten Meme Kampanye #ProjectMem3 pada Akun Instagram Project Multatuli.pdf - Published Version Download (290kB) |
![]() |
Text (BAB V. Penutup)
BAB V_Hanifati Nadhilah_2110867003_Ilmu Komunikasi_Universitas Andalas_2025_Analisis Semiotika Roland Barthes dalam Konten Meme Kampanye #ProjectMem3 pada Akun Instagram Project Multatuli (2).pdf - Published Version Download (209kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka_Hanifati Nadhilah_2110867003_Ilmu Komunikasi_Universitas Andalas_2025_Analisis Semiotika Roland Barthes dalam Konten Meme Kampanye #ProjectMem3 pada Akun Instagram Project Multatuli.pdf - Published Version Download (318kB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Hanifati Nadhilah_2110867003_Ilmu Komunikasi_Universitas Andalas_2025_Analisis Semiotika Roland Barthes dalam Konten Meme Kampanye #ProjectMem3 pada Akun Instagram Project Multatuli.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Meme merupakan bentuk ekspresi politik baru yang disebarluaskan di platform sosial media. Melalui meme, publik atau kelompok tertentu dapat merepresentasikan isu-isu politik dengan cara baru, yaitu dengan adanya kombinasi antara humor, satir, dan referensi budaya populer. Pada dimensi konten, meme mengandung gagasan dan ideologi di dalamnya, isinya dapat berupa kritik tajam atas fenomena politik. Penelitian ini membahas bagaimana konten meme dalam kampanye #ProjectMem3 yang diinisiasi oleh Project Multatuli sebagai media as fourth estate dan kolaborasi dengan publik sebagai netizen as fifth estate, merepresentasikan kritik politik terhadap isu Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) melalui pendekatan analisis semiotika Roland Barthes. Kampanye ini berlangsung di akun Instagram @projectm_org pada 7–17 Mei 2024, bertepatan dengan masa transisi kekuasaan pasca-Pemilu 2024, dimana isu KKN kembali menguat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan paradigma kritis. Objek penelitian terdiri dari empat konten meme yang secara eksplisit menyoroti isu KKN. Data penelitian didapatkan melalui dokumentasi dan observasi. Analisis Roland Barthes digunakan untuk mengungkap makna denotatif, konotatif, dan mitos yang terkandung dalam masing-masing meme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meme tidak hanya menyampaikan kritik secara visual dan tekstual, tetapi juga membongkar mitos dan ideologi dominan terkait nilai-nilai demokrasi dan konstitusi di Indonesia yang rusak karena KKN seperti: adanya manipulasi jalur formal, pembajakan negara oleh penguasa, ilusi demokrasi dan transisi kekuasaan semu, nepotisme vs meritokrasi, dan ketimpangan sebagai dampak sistemik KKN. Meme-meme ini merepresentasikan kritik publik terhadap rusaknya reformasi yang di dalamnya terdapat nilai demokrasi dan konstitusi serta masih kuatnya budaya KKN yang menggurita pada tubuh sistem Indonesia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Yuliandre Darwis, S.Sos, M.Mass.Comm, Ph.D; Rinaldi, S.Sos, M.I.Kom |
Uncontrolled Keywords: | Meme; Kritik Politik; KKN; Representasi; Semiotika Roland Barthes; Kampanye #ProjectMem3 |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | s1 ilmu komunikasi |
Date Deposited: | 28 Aug 2025 07:35 |
Last Modified: | 28 Aug 2025 07:35 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/506701 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |