Hubungan Aktivitas Sarapan dengan Kapasitas Short-Term Memory pada Siswa SMA Negeri 2 Padang

Adha, Raffi Aneflin (2025) Hubungan Aktivitas Sarapan dengan Kapasitas Short-Term Memory pada Siswa SMA Negeri 2 Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (474kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (524kB)
	Text (BAB 7 Penutup) BAB 7 Penutup.pdf - Published Version Download (192kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Skripsi full text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Kapasitas short-term memory (STM) merupakan komponen penting dari kemampuan kognitif yang berperan dalam sistem memori seseorang. Defisiensi nutrisi terutama glukosa akibat melewatkan sarapan dapat berdampak pada penurunan kapasitas STM. Kondisi ini menjadi perhatian mengingat kemampuan kognitif remaja Indonesia masih tergolong rendah dibandingkan dengan negara berkembang lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas sarapan dengan kapasitas STM pada siswa SMA Negeri 2 Padang. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan cross sectional yang menggunakan data primer dari 86 responden. pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk menentukan aktivitas sarapan dan digit span test (forward dan backward) untuk menentukan STM. Data yang didapatkan kemudian dianalisis menggunakan uji chi-square untuk meneliti hubungan antara aktivitas sarapan dengan kapasitas short-term memory secara statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan 1 dari 3 siswa (27,9%) tidak sarapan dan sebagian siswa mempunyai kapasitas STM terganggu pada subtes forward (24,4%) maupun subtes backward (57%). Uji chi-square menunjukkan hubungan aktivitas sarapan dengan kapasitas STM bernilai p=0.524 pada subtes forward dan nilai p=0.259 pada subtes backward, nilai ini lebih dari 0.05 pada kedua uji STM. Meskipun demikian, siswa yang tidak sarapan cenderung menunjukkan gangguan kapasitas STM. Penelitian ini menyimpulkan tidak terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara aktivitas sarapan dengan kapasitas STM pada siswa SMA Negeri 2 Padang.

Actions (login required)

View Item