ASUHAN KEPERAWATAN DAN PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF PADA TN. A DENGAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RSJ PROF. HB SAANIN PADANG

Sgr, Assyfa Rahmi Fajarita (2025) ASUHAN KEPERAWATAN DAN PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF PADA TN. A DENGAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RSJ PROF. HB SAANIN PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak KIA.pdf - Published Version

Download (294kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I KIA.pdf - Published Version

Download (399kB)
[img] Text (BAB V Penutup)
BAB V KIA.pdf - Published Version

Download (258kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka KIA.pdf - Published Version

Download (515kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
KIA_Assyfa Rahmi Fajarita Sgr.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Skizofrenia telah menjadi perhatian utama saat ini di dunia dengan prevalensi 4,8% di Sumatera Barat menempat peringkat ke-6 di Indonesia, dimana perilaku kekerasan merupakan salah satu tanda gejala skizofrenia. Salah satu tindakan keperawatan yang dapat dilakukan pada klien dengan perilaku kekerasan adalah terapi relaksasi otot progresif, dimana terapi ini dapat mengurangi ketegangan dan merilekskan otot pada pasien resiko perilaku kekerasan. Studi kasus ini bertujuan memberikan gambaran hasil asuhan keperawatan dengan pemberian terapi generalis dan terapi relaksasi otot progresif. Metode yang digunakan yaitu studi kasus melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, pendokumentasian, dan pemberian terapi generalis dan terapi relaksasi otot progresif masing-masing selama 4 hari untuk mengontrol klien dengan perilaku kekerasan. Hasil evaluasi menggunakan instrumen RUFA (Respons Umum Fungsi Adaptif), didapatkan penurunan skor perilaku kekerasan, dimana pada pretest terapi generalis didapatkan skor 13. Setelah post terapi generalis dan pre terapi relaksasi otot progresif, skor menurun menjadi 7 dan setelah terapi relaksasi otot progresif, skor kembali menurun menjadi 5. Hal ini menunjukkan bahwa kombinasi terapi generalis dan terapi relaksasi otot progresif dapat menurunkan tanda gejala perilaku kekerasan pada pasien. Perawat diharapkan mendukung, mendampingi dan memasukkan terapi relaksasi otot progresif sebagai intervensi rutin dan dilakukan evaluasi secara berkala pada pasien.

Item Type: Thesis (Profesi)
Supervisors: Dr. Ns. Rika Sarfika, S.Kep., M.Kep
Uncontrolled Keywords: Resiko Perilaku Kekerasan, Relaksasi Otot Progresif, Skizofrenia, Terapi Generalis
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 27 Aug 2025 07:47
Last Modified: 27 Aug 2025 07:47
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/505214

Actions (login required)

View Item View Item