Asuhan Keperawatan Jiwa pada Tn. Z dengan Halusinasi Pendengaran dan Penerapan Terapi Musik Dangdut Di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas

Dwita, Elvina (2025) Asuhan Keperawatan Jiwa pada Tn. Z dengan Halusinasi Pendengaran dan Penerapan Terapi Musik Dangdut Di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas. Profesi thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (408kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB I.pdf - Published Version Download (207kB)
	Text (BAB 5 Penutup) BAB V.pdf - Published Version Download (192kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (202kB)
	Text (KIA Full Text) KIA FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Halusinasi merupakan gejala yang sering muncul pada klien skizofrenia, terutama halusinasi pendengaran yang berdampak signifikan terhadap fungsi sosial, emosional, serta kognitif. Penanganan gejala ini dapat dilakukan melalui terapi farmakologis dan nonfarmakologis, salah satu terapi nonfarmakologis menggunakan terapi musik dangdut yang mudah diterima oleh berbagai kalangan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan asuhan keperawatan jiwa dengan pemberian terapi generalis dan pemberian terapi musik dangdut pada Tn. Z dengan masalah gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran. Teknik pengumpulan data dalam studi kasus ini melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan pendokumentasian, serta pelaksanaan pemberian terapi musik dangdut untuk mengontrol halusinasi pada klien dengan halusinasi pendengaran. Hasil penelitian yang didapatkan bahwa pemberian terapi generalis dan terapi musik dangdut kepada klien memiliki pengaruh positif, hal ini terbukti dari penurunan skor halusinasi pendengaran pada klien menggunakan AHRS (Auditory Hallucination Rating Scale) hasil posttest terapi generalis didapatkan skor 10. Lalu pada hasil pre test terapi musik didapatkan skor 10 dan pada saat post test terapi musik dangdut dengan skor 5. Penelitian ini menunjukkan bahwa dengan diberikan terapi generalis dan diiringi terapi musik dangdut selama 4 hari dapat mengontrol halusinasi pendengaaran. Disarankan kepada keluarga dapat memberikan dukungan berupa rutin memberikan terapi musik dangdut kepada klien untuk mengurangi tanda dan gejala klien halusinasi.

Actions (login required)

View Item