Pengaruh Fraksi Etil Asetat Daun Sirih Hutan (Piper aduncum L.) Terhadap Kadar Gula Darah Pada Mencit (Mus musculus) Diabetes Hiperkolesterolemia

Nasution, Nabilah Fortuna (2025) Pengaruh Fraksi Etil Asetat Daun Sirih Hutan (Piper aduncum L.) Terhadap Kadar Gula Darah Pada Mencit (Mus musculus) Diabetes Hiperkolesterolemia. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (290kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (226kB)
	Text (Bab Akhir Penutup) Bab Akhir Penutup.pdf - Published Version Download (172kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (187kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 3 May 2030. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Diabetes melitus dan hiperkolesterolemia adalah kondisi metabolik yang sering terjadi bersamaan. Pada umumnya penderita diabetes melitus akan mengalami gangguan metabolisme lemak, salah satunya yaitu peningkatan kadar kolesterol. Berbagai upaya dilakukan untuk penanggulangan penyakit ini salah satunya dengan menggunakan tumbuhan yang dapat menurunkan kadar gula darah. Daun sirih hutan merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki aktivitas farmakologis untuk menurunkan kadar gula darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi dosis dan lama pemberian fraksi etil asetat daun sirih hutan dalam menurunkan kadar gula darah pada mencit diabetes melitus hiperkolesterolemia yang diinduksi aloksan, propiltiouracil, dan pakan tinggi lemak. Sebanyak 35 mencit diabetes hiperkolesterolemia dibagi menjadi 5 kelompok, termasuk kelompok kontrol negatif, kontrol positif, dan 3 kelompok yang diberikan fraksi etil asetat daun sirih hutan dengan dosis 12,5 mg/KgBB, 25 mg/KgBB, dan 50 mg/KgBB. Fraksi etil asetat daun sirih hutan diberikan selama 14 hari. Kadar gula darah diukur secara periodik pada hari ke-0, 7, dan 14. Data hasil penelitian di analisis menggunakan ANOVA dua arah dan dilanjutkan dengan uji lanjutan Duncan dengan pengaruh signifikan jika (p<0.05). Hasil penelitian menunjukkan kelompok perlakuan dan lama pemberian fraksi etil asetat daun sirih hutan mempengaruhi perubahan kadar gula darah secara signifikan pada mencit diabetes hiperkolesterolemia (p<0.05) dan interaksi antar keduanya berpengaruh secara signifikan (p<0.05). Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa fraksi etil asetat daun sirih hutan dapat menurunkan kadar gula darah mencit diabetes hiperkolesterolemia, dengan penurunan paling signifikan tercatat pada hari ke-14 dan dosis 25 mg/KgBB menunjukkan efektivitas penurunan kadar gula darah paling tinggi.

Actions (login required)

View Item