Asuhan Keperawatan pada Ny. W (33 Tahun) G2P1A0H1 Usia Kehamilan 10–11 Minggu dengan Hiperemesis Gravidarum Grade 1 dan Penerapan EBPN Akupresur untuk Mengurangi Mual Muntah di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing

Qhalida, Melsa Hazharia (2025) Asuhan Keperawatan pada Ny. W (33 Tahun) G2P1A0H1 Usia Kehamilan 10–11 Minggu dengan Hiperemesis Gravidarum Grade 1 dan Penerapan EBPN Akupresur untuk Mengurangi Mual Muntah di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing. Profesi thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (320kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (305kB)
[img] Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version

Download (286kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (263kB)
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Hiperemesis gravidarum adalah mual muntah berlebihan pada ibu hamil trimester pertama yang dapat mengganggu keseimbangan cairan, elektrolit, dan status gizi. Terapi non-farmakologis seperti akupresur pada titik perikardium 6 direkomendasikan sebagai pilihan untuk membantu meredakan gejala. Karya ilmiah ini bertujuan memberikan asuhan keperawatan pada Ny. W, usia kehamilan 10–11 minggu dengan hiperemesis gravidarum grade 1 melalui penerapan terapi akupresur berbasis evidence based practice. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan selama 5 hari, mencakup pengkajian, diagnosis, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Masalah keperawatan pada kasus ini adalah nausea, gangguan pola tidur, dan ansietas. Intervensi yang direncanakan pada klien meliputi manajemen muntah, dukungan tidur, dan relaksasi nafas dalam. Sebelum diberikan terapi akupresur, klien muntah 10 kali sehari dengan skor PUQE-24 sebesar 10 (kategori sedang). Setelah lima hari terapi, frekuensi muntah turun menjadi 4 kali sehari dengan skor PUQE-24 menjadi 6 (kategori ringan), serta terjadi perbaikan pola tidur dan penurunan kecemasan. Akupresur aman, mudah dilakukan, dan dapat diterapkan secara mandiri oleh pasien maupun keluarga apabila pasien memiliki pengetahuan yang telah diberikan oleh tenaga kesehatan. Klien disarankan melanjutkan terapi akupresur dengan pendampingan tenaga kesehatan.

Item Type: Thesis (Profesi)
Supervisors: Ns. Yanti Puspita Sari, M.Kep., Ph.D ; Ns. Yelly Herien, S.Kep., M.Kep
Uncontrolled Keywords: Hiperemesis gravidarum; akupresur; perikardium 6; evidence based practice; kehamilan.
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 20 Aug 2025 04:49
Last Modified: 20 Aug 2025 04:49
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/503769

Actions (login required)

View Item View Item