Suara Dari Timur: Respons Mahasiswa Papua Terhadap Stereotip Di Universitas Andalas

Afnil, Fahrul Ramadhan (2025) Suara Dari Timur: Respons Mahasiswa Papua Terhadap Stereotip Di Universitas Andalas. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (289kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (417kB)
	Text (BAB VI Penutup) Bab VI penutup.pdf - Published Version Download (222kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka_Fahrul.pdf - Published Version Download (249kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi_fahrul_full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Stereotip terhadap kelompok sosial tertentu masih menjadi permasalahan dalam kehidupan kampus yang majemuk. Mahasiswa Papua sebagai kelompok minoritas di Universitas Andalas kerap kali menjadi sasaran objek stereotip yang berujung mempengaruhi proses interaksi sosial di Lingkungan kampus. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kehidupan mahasiswa Papua di lingkungan kampus Universitas Andalas, mengidentifikasi bentuk-bentuk Stereotip terhadap mahasiswa papua yang berkembang, serta menganalisis Sikap mahasiswa papua dalam merespons Stereotip yang mereka terima di lingkungan kampus Universitas Andalas. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dengan metode Fenomenologi, Untuk teknik pengumpulan data dalam penelitian ini memakai teknik observasi partisipatif, wawancara, studi pustaka, dan studi dokumentasi. Pemilihan Informan dalam penelitian ini memakai teknik Purposive Sampling. Secara garis besar data dalam Penelitian ini dianalisis menggunakan Teori Identitas Sosial dari Henri Tajfel dan John Turner dan ditambah dengan memakai Konsep Stereotip, hubungan antar suku bangsa, Identitas, Cultural Boundary, Bridging Culture, serta sikap dan perilaku. Hasil penelitian ini mengungkapkan stereotip yang berkembang mengenai mahasiswa papua di universitas andalas terbagi menjadi 2 yakni pertama Stereotip Negatif meliputi sering menyendiri, sulit untuk diajak berinteraksi, bau badan khas menyengat, kebiasaan menggunyah pinang, sulit berbaur dan mendekatkan diri, peminum alkohol,kebiasaan membawa atribut bintang kejora, kebiasaan memakan daging babi, dan kebiasaan membawa perempuan sampai pagi di Kontrakan, kedua yakni Stereotip Positif meliputi berbakat dalam bidang olahraga dan seni, rasa solidaritas dan rasa kekeluargaan sesama etnis yang kuat dan teguh pendirian dalam menjaga identitas budaya asal. Dalam menyikapi stereotip tersebut mahasiswa papua menunjukan beragam sikap dan perilaku dimana pertama disikapi dengan membenarkan dan menerima yang dalam konteks nya didasarkan pada alasan sudah menjadi kebiasaan dan tradisi yang biasa dilakukan, karena ada rasa canggung, takut salah berbicara, dan sebagai identitas simbol kelahirannya. kedua disikapi dengan menolak dan melawan yang dalam konteksnya didasarkan pada alasan jangan menyamaratakan seluruh orang papua, kebersihan tergantung individu masing-masing bukan berdasarkan daerah asal, adanya perubahan pola hidup, dan adanya perilaku peduli terhadap keselamatan teman sesamanya.

Actions (login required)

View Item