PENGEMBANGAN ALAT PEMANEN KENTANG (Solanum tuberosum L.)

Urdatul, Hifza (2025) PENGEMBANGAN ALAT PEMANEN KENTANG (Solanum tuberosum L.). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (53kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (54kB)
	Text (BAB V Akhir (Penutup)) BAB V AKHIR (PENUTUP).pdf - Published Version Download (28kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA (2).pdf - Published Version Download (65kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengenai Pengembangan Alat Pemanen Kentang (Solanum tuberosum L.). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan alat pemanen kentang serta melakukan uji teknis dan ekonomis pada alat pemanen kentang. Manfaat dari penelitian ini adalah dapat menyediakan alat pemanen kentang yang berguna bagi industri rumah tangga, sehingga mampu menjadi solusi dalam proses pemanen kentang. Proses panen kentang di Indonesia yang dilakukan oleh para petani umumnya memanen kentang dengan cara tradisional atau secara manual yaitu dengan menggunakan cangkul dan sangat jarang sekali menggunakan alat mekanis hal tersebut mungkin sudah menjadi kebiasaan petani secara turun temurun atau perbedaan tingkat pengetahuan petani. Penelitian pengembangan merupakan metode untuk menghasilkan produk tertentu atau menyempurnakan produk yang telah ada serta menguji keefektifan produk tersebut Pengamatan yang dilakukan terhadap uji kerja alat yaitu kapasitas kerja efektif, kapasitas kerja teoritis, efisiensi alat, persentase kerusakan kentang, Analisis ekonomi digunakan untuk menentukan biaya pokok, biaya tetap, bunga modal, dan titik impas dari alat panen kentang. Hasil dari penelitian kapasitas kerja efektif sebesar 227,76 kg/jam, kapasitas kerja teoritis sebesar 0,0572 ha/jam, efisiensi sebesar 0,1975 %, persentase kerusakan kentang sebesar 0,034 %. Biaya tetap yang diperoleh dari pengembangan alat pemanen kentang (Solanum tuberosum L.) sebesar Rp. 863. 000/ tahun, biaya tidak tetap sebesar Rp. 32. 050/ jam. Kata kunci: Alat Pemanen Kentang, Analisis Ekonomi, Uji Kerja Alat

Actions (login required)

View Item